Tugas Pasca Geladi
Saya mengikuti acara Geladi hominisasi ke-10 pada tanggal 4 Desember 2022. Geladi tersebut adalah acara geladi hominisasi yang terakhir pada tahun ini. Geladi Hominisasi bertujuan untuk menanamkan nilai dasar SINDU. Geladi Hominisasi diikuti oleh mahasiswa yang sedang mengikuti mata kuliah PKN, logika, dan Bahasa Indonesia.
Rangkaian kegiatan Geladi terdiri dari 3 acara. Pertama, Pra Geladi. Disini peserta diberi tugas untuk mendengarkan lagu Indonesia Raya 3 stanza dan menentukan mana lirik yang paling menarik bagi mereka. Saya disini memilih bagian “marilah kita berseru, Indonesia bersetu”. Selain itu kami juga diberi tugas untuk menonton film pendek dan menjawab beberapa pertanyaan.
Setelah mengumpulkan tugas Pra Geladi lewat Google Drive, kami dibagikan kelompok untuk membahas suatu topik. Kelompok saya mendapatkan tema hari wayang nasional. Disitu kami membahas apa itu hari wayang, kelemahan, dan kelebihannya. Kami dibagi ke breakout room sesuai dengan kelompok masing-masing. Panitia memberikan waktu sebanyak lebih dari 30 menit untuk berdiskusi. Setelah berdiskusi kami mempresentasikan hasil dari diskusi tersebut di depan gabungan dari 4 kelompok sebelum masuk ke babak berikutnya. Sayangnya kelompok saya tidak berhasil masuk ke babak selanjutnya. Walau begitu, disini saya mendapat pelajaran yang penting seperti time management, communication skill, dan public speaking.
Mengapa kemampuan berlogika dan berbahasa itu penting? Kemampuan menggunakan logika itu sangat penting menurut saya. Dengan menggunakan logika kita bisa menghindari hoax hoax yang bisa mengancam persatuan negara. Dan dengan berbahasa yang baik, kedamaian dan hubungan antar masyarakat bisa terjaga.
Setelah rangkaian acara geladi selesai, peserta geladi diberikan tugas pasca geladi yaitu membuat ringkasan atau narasi tentang proses acara Geladi Hominisasi.
Pelajaran yang saya dapatkan adalah cara berpresentasi dengan baik. Disitu setelah presentasi, peserta geladi diinstruksikan untuk menilai performance satu sama lain. Saya diberi saran untuk lebih memberikan ekspresi saat presentasi. Kritikan tersebut akan saya terapkan jika saya akan berpresentasi lagi di ruang kelas.
#universitaskatolikparahyangan
