Mohon tunggu...
Alfian Arbi
Alfian Arbi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Aquaqulture Engineer

Aquaqulture Engineer I Narablog

Selanjutnya

Tutup

Segar Pilihan

Tetap Berpikir Positif, Biar Puasa Tetap Aktif!

28 April 2020   21:05 Diperbarui: 29 April 2020   18:42 285
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ga' terasa 25  hari lagi kita bakal lebaran ya? Ah ga usah dijawab deh, ini pertanyaan basa-basi saja, hiburan lah biar sisa puasa di Ramadhan tahun ini bisa tetap lanjut sampai hari Lebaran nanti, dengan riang gembira!

Nah terus, Ramadhan dan seluruh aktivitasnya, pasti kita yakini akan membawa dampak positifkan lahir dan batin? Yang terpenting adalah dampak positif secara lahir yakni kesehatan.

Dan jangan kuatir, akan banyak sekali informasi di mana saja, yang memberikan solusi tentang pantangan yang boleh atau tidak bagi kita yang kebetulan mengidap suatu penyakit dalam melaksanakan puasanya. Terutama informasi dan advise dari dokter terkait, lewat gadget malah.

Namun jika berbicara tentang kendala saya berpuasa, di usia yang tidak belia lagi, ya bisa saja, penyakit ringan  sering menghinggapi. Terutama penyakit lapar di kala siang hari. Lho kok? Iya lapar yang bisa membuat tubuh menjadi lemas. Namun tenang waktu berbuka bisa menjadi obat pemulihnya kok! Hiks

Tapi tentu saja  tergantung lagi, menu buka puasanya dengan menu apa? Tentu menu buka dan makan sahur yang tidak seperti waktu muda dahulu.

Bercerita sedikit, menginjak usia kepala empat ini –jadi maluk ah- menu berbuka dan sahur saya  agak diatur dalam mencegah permasalahan pada tubuh renta saya. Dikhawatirkan  ketika asupan makanan yang tidak terkontrol masuk ke dalam perut, apalagi  makanan yang enak terus berkolestrol. Ampun dah!

Sehingga perlu diatur sedikit lah,  soal volume makanan itu, bukan lantas berarti dibatasi sih. Anjuran saya bagi kita yang seusia mau kepala empat kayak saya,  gampang saja makanlah sewajarnya saja ketika berbuka dan makan sahur, cukup-cukup saja lah porsinya!

Puasa aktif, tanpa penyakit, bisa?

Dalam perjalanan Ramadhan kali ini, saya merasakan perbedaan yang cukup nyata dari Ramadhan kemarin eh. Dimana waktu luang yang banyak di rumah, memanjakan saya untuk berbaring saja di atas kasur.

Ah, tidak ada yang salah kok,  silahkan saja tiduran, kan pahala! Ya paling imbasnya juga perut akan terasa tetap buncit kan? Namun jika mengingat perut buncit, bakal menjadi pelecut buat saya pribadi, untuk sedikit  menggerakaan badan saya, setelah waktu ashar menjelang buka puasa.  

Sederhana saja berjoging dan sit up dengan santuy, jika lelah ya sudah tiada target khusus lah, harus berapa kali. Di masa-masa umur yang menua ini, di kala berpuasa saya merasa sendi akan sekali nyeri dan telapak tangan dan kaki sering kali kesemutan kan?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Segar Selengkapnya
Lihat Segar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun