Sering sekali kita mendengar, "Menulis Itu Susah dan Membosankan". Padahal jika kita mampu menyelam dan terjun pada salah satu petak dunia literasi ini, akan terasa mengasyikkan. Kita bisa leluasa dalam menuangkan ide, gagasan, pengalaman dan informasi yang muaranya pasti bermanfaat bagi banyak orang.
Ruh dalam menulis adalah Kejujuran. Kejujuran dari apa yang kita rekam sehari-hari. Baik penglihatan, pendengaran bahkan indera pengecap/perasa kita.
"Mulailah menulis dari apa yang kalian tangkap (lihat)", Kata Prof. Ersis WA, seorang Penulis dan Dosen ULM saat membuka materi dalam Program Tanah Laut Writing Camp 2021 (9/7).
Bikin konsep sederhana, ritual wajib bagi siapapun juga yang ingin memulai. Konsep atau kerangka tulisan ini berisi hal-hal yang ingin disampaikan. Tidak perlu jauh-jauh, carilah bahan tulisan yang ada di sekitar. Koridor utama adalah 5W+1H.
Olah data awal tersebut lewat informasi lain yang ada. Bila perlu sertakan dokumen penyerta atau daftar pustaka demi melengkapi artikel kita. Â
Susun kata menjadi kalimat dan paragrap, hingga akhir tulisan terpenuhi. Kemudian, lakukan edit atau teliti kembali tulisan kita tersebut serta sesuaikan dengan EYD (Ejaan Yang Disempurnakan).
Selanjutnya adalah memilih media atau platform untuk tulisan kita. Kompasiana sangat lapang menyediakan untuk ini.Â
Finally, jangan lupa membaginya pada Social Media yang kita miliki. Langkah akhir untuk berinteraksi dengan pembaca, meskipun belum paripurna.
