Mohon tunggu...
Reno Dwiheryana
Reno Dwiheryana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Blogger/Content Creator

walau orang digaji gede sekalipun, kalau mentalnya serakah, bakalan korupsi juga.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Review "Wrath of Man", Keren!

26 Mei 2021   11:00 Diperbarui: 26 Mei 2021   11:16 1346
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
cuplikan film Wrath of Man (Kompas)

Akhir-akhir mencari sebuah referensi film untuk ditonton melalui trailer film memang bisa dikatakan ibarat "tebak-tebakan buah manggis". Kerap kali kita lebih dahulu takjub dengan apa yang dihadirkan dalam trailer, tetapi hal berbeda terjadi setelah menontonnya secara utuh. Namun hal tersebut nampaknya tidak berlaku pada film Wrath of Man yang disutradarai oleh Guy Ritchie.

Film Wrath of Man sebagaimana judulnya mengisahkan Patrick "H" Hill (Jason Statham) yang berusaha membalas dendam terhadap orang yang membunuh anaknya.

Film dibuka oleh aksi sebuah perampokan truk pembawa uang yang disergap oleh sekelompok orang bersenjata. Tahu truknya dibajak, kedua penjaga didalamnya pun segera keluar menyerahkan diri. Adegan berubah menjadi bencana dimana terjadi baku tembak dan jatuhnya korban jiwa.

Tiga bulan berselang, Patrick Hill mendatangi perusahaan penyedia jasa pengamanan untuk melamar menjadi security guna mengawal truk pembawa uang dan ia segera diterima untuk bekerja.

Tak berselang lama, truk pembawa uang yang ditumpangi Hill dan koleganya disergap oleh perampok. Nasib nahas menghampiri para perampok dimana Hill menghabisi seluruhnya.

Beberapa lama waktu kemudian, truk yang Hill tumpangi kembali disergap perampok. Namun kini kejadian aneh terjadi dimana perampok justru kabur setelah melihat sosok Hill. Alhasil kejadian tersebut memunculkan pertanyaan, siapakah Hill sebenarnya?

Plot dalam film kemudian mundur ke belakang, memperlihatkan Hill bersama anaknya yang hendak berpergian. Ketika mereka ingin berangkat, Hill menerima sebuah telepon dimana ia harus menggantikan peran rekannya dalam sebuah misi untuk memata-matai rute truk pembawa uang.

Hill sempat menolak, namun akhirnya ia menyetujuinya dengan membawa sang anak. Petaka terjadi tatkala Hill sedang melakukan tugas mengawasi rute truk pembawa uang, secara tiba-tiba truk itu disergap oleh perampok entah dari mana dan mengakibatkan anaknya terbunuh di lokasi perkara. 

Hill tak mampu menyelamatkan nyawa anaknya karena ia pun ditembak oleh perampok tetapi nyawanya terselamatkan. Dari kejadian itu, plot berlanjut menjelaskan siapa sebenarnya Hill dan apa yang ia lakukan selanjutnya untuk mengejar pembunuh anaknya.

Setelah menonton Wrath of Man, Penulis merasa cukup puas akan bagaimana plot cerita film berjalan hingga akhir. Guy Ritchie mampu meramu akan bagaimana jalan cerita film tetap menarik sampai akhir melalui sosok Hill walau terbilang "over power". 

Hill nampak bukan orang biasa. Dengan segala kemampuan dan resourceful-nya, Hill selayaknya seperti Jason Statham saat memerankan Arthur Bishop di film Mechanic maupun Chev Chelios pada film Crank.

Aktor Jason Statham pun sangat baik dalam membawa karakter Hill yang gelap dan memiliki sisi kemanusiaan yang tergolong untuk seorang pembunuh berdarah dingin. Sayang seiring film berjalan tidak dijelaskan secara diperinci akan latar belakang Patrick Hill ini sehingga sosoknya masih misterius.

Apa yang menarik lagi dari Wrath of Man ialah akan bagaimana Guy Ritchie seolah mengkombinasikan film ini dilatari oleh film-film yang pernah ia garap. Sisi kelam dalam film Wrath of Man memang sangat terasa dimana Guy Ritchie membuat segmen atau chapter cerita dalam film ini layaknya film Sherlock Holmes (2009). Mungkin sedikit yang menjadi kekurangan film ini ialah eksekusi akhir Wrath of Man yang seperti terburu-buru tanpa menjelaskan lebih detail bagaimana Hill dapat lolos setelah ia kembali tertembak.

Secara kesimpulan, bagi Anda penggemar genre film action maka Penulis sarankan menonton Wrath of Man. Di balik sosok Hill yang misterius dan lepas dari kekurangan yang ada, film ini Penulis nilai bagus dan keren. Anda tidak akan membuang dua jam percuma ketika menontonnya.

Demikian artikel Penulis. Mohon Maaf bilamana ada kekurangan dikarenakan kekurangan milik Penulis pribadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun