Mohon tunggu...
Reno Dwiheryana
Reno Dwiheryana Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Blogger/Content Creator

walau orang digaji gede sekalipun, kalau mentalnya serakah, bakalan korupsi juga.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

2 Menit Anies Dipuji PBB, 4 Tahun Warga Jakarta Dapat Tugu Sepeda

20 April 2021   09:20 Diperbarui: 20 April 2021   09:38 752
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Anies Baswedan (Inews)

Sebagaimana ramai diberitakan oleh media. Mantan Wali Kota Toronto Kanada David Miller menyanjung Gubernur DKI Anies Baswedan dalam acara Dialogue Between C40 Mayors and UN Secretary General-Advancing Carbon Neutrality and Resilent Recovery for Cities and Nations yang digelar secara virtual Jumat (16/4/2021) malam.

Dalam kesempatan itu Gubernur DKI Anies Baswedan memberikan usulan langsung kepada Sekjen Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Gutteres. Anies mengemukakan tiga usulan kepada PBB agar bisa mendukung program pengurangan emisi karbon yang dilakukan oleh forum C40 kota-kota besar di dunia.

Setelah Anies selesai menyampaikan usulannya, Sekjen PBB Antonio Gutteres masuk dan meminta interupsi. Gutteres menyatakan bahwa PBB siap mendukung usulan Anies tersebut. 

Respons Antonio Gutteres kemudian diapresiasi oleh moderator David Miller, ia menyanjung Anies bahwa dirinya telah berhasil mempengaruhi PBB hanya dalam sangat singkat.

"Gubernur Baswedan, anda telah berhasil mempengaruhi PBB hanya dalam waktu dua menit, bayangkan apabila Anda mendapatkan waktu empat menit," kata David. Momentum ini diunggah dalam akun instagram Anies @aniesbaswedan.

Menanggapi pemberitaan diatas, kiranya semakin meyakinkan publik bahwa Anies bukanlah sembarang orang. Latar belakang akademisi yang dimilikinya menunjukkan Anies adalah seorang visioner atau kemampuan untuk melihat ke depan, melebihi penglihatan orang lain.

Namun begitu menurut Penulis, Anies bukan seorang eksekutor dimana ia tahu persis apa yang dikerjakannya dan mengerti apa yang ia butuhkan. Dengan kata lain, seorang visioner tidaklah berarti banyak jika ide-ide yang diutarakan hanya sebatas di mulut saja.

Bisa dikatakan di masa 4 tahun menjabat, dibalik visi-visi yang Anies ungkapkan sebelumnya ia seolah tidak memiliki orang-orang tepat yang mampu mendeskripsikan gambaran legit dari kepemimpinannya. Entah apakah jumlah anggota Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) yang Anies miliki saat ini kurang atau malah tidak berfungsi dengan baik.

Alhasil Jakarta nampak begini-begini saja, stagnan minim kemajuan dan masih disertai dengan permasalahan klasik yang dihadapinya, seperti kemacetan, banjir, polusi udara, sampah, hunian, dan lain sebagainya. 

Selama 4 tahun menjabat, warga Jakarta dihiasi oleh polemik diantaranya Rumah DP Rp.0, OKE OCE, reklamasi Teluk Jakarta, tepi trotoar, cat atap rumah warna warni, revitalisasi Monas, revitalisasi Taman Ismail Marzuki, perhelatan Formula E, instalasi seni bambu Getah Getih, instalasi Batu Gabion, lajur khusus sepeda, hingga Tugu Sepeda. Entah apalagi berikutnya.

Kinerja Anies dari awal menjabat hingga menjelang akhir masa jabatannya tidak nampak ada peningkatan signifikan. Anies seperti teralihkan oleh perhatian yang lain dimana ia lebih mengutamakan citra ketimbang kerja nyata.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun