Mohon tunggu...
Sans Economics
Sans Economics Mohon Tunggu... Penulis

Seputar ekonomi

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Rahasia Pemerintah Perkuat Ekonomi dari Daerah Hingga Pelajar, Menko Airlangga Ungkap Begini!

13 Oktober 2025   19:28 Diperbarui: 13 Oktober 2025   19:28 4
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menko Airlangga dalam Rakornas TPAKD 2025. (Foto: Dok. Instagram)

Pemerintah terus berupaya memperkuat ketahanan ekonomi nasional di tengah tantangan global. Salah satu fokus utamanya adalah memperluas akses layanan keuangan agar seluruh masyarakat bisa menikmati manfaat pertumbuhan ekonomi secara adil.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan, inklusi keuangan menjadi bagian penting dalam menjaga stabilitas ekonomi dan sudah masuk dalam rencana pembangunan jangka panjang nasional hingga 2045. Melalui kerja sama antara Dewan Nasional Keuangan Inklusif (DNKI) dan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD), pemerintah memastikan kebijakan inklusi keuangan berjalan hingga ke daerah.

Capaian inklusi keuangan Indonesia kini sudah mencapai 92,74%, menandakan semakin banyak masyarakat yang terhubung dengan layanan keuangan formal. Namun, tingkat literasi keuangan baru 66,64%, sehingga edukasi dan pemberdayaan masyarakat tetap menjadi prioritas untuk memperkecil kesenjangan.

Berbagai program terus dijalankan, seperti Satu Rekening Satu Pelajar (KEJAR) yang telah membuka lebih dari 58 juta rekening pelajar, serta Kredit Melawan Rentenir (K/PMR) dan Kredit Sektor Prioritas (K/PSP) yang menyalurkan hampir Rp50 triliun bagi jutaan penerima manfaat. Program ini menjadi bukti nyata bahwa akses keuangan dapat membantu masyarakat tumbuh mandiri dan memperkuat ekonomi daerah.

Menko Airlangga Hartarto juga mendorong TPAKD di seluruh Indonesia agar aktif mendukung program prioritas nasional seperti Makan Bergizi Gratis, Koperasi Merah Putih, energi bersih melalui PLTS Desa, dan PINTAR. Dengan sinergi antara pusat dan daerah, pemerintah optimistis dapat membangun ekonomi yang lebih tangguh, inklusif, dan siap menuju Indonesia Emas 2045.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun