Mohon tunggu...
Sans Economics
Sans Economics Mohon Tunggu... Penulis

Seputar ekonomi

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

IEU-CEPA Jadi Momentum Baru Ekonomi RI, Menko Airlangga: Dunia Usaha Harus Bergerak Cepat!

23 September 2025   21:58 Diperbarui: 23 September 2025   21:58 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. (Foto: ekon.go.id)

 Indonesia dan Uni Eropa resmi memasuki babak baru lewat kesepakatan Indonesia--European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA). Perjanjian ini bukan sekadar dagang, tapi langkah strategis untuk menjaga pertumbuhan ekonomi Indonesia sekaligus memperkuat posisi di kancah global.

Dalam forum Indonesia--European Union Business Outlook di Bali, pemerintah menegaskan bahwa IEU-CEPA akan membawa manfaat nyata. Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut, lebih dari 98% tarif akan dihapuskan sehingga produk Indonesia makin kompetitif di Eropa. Bahkan, ekspor diproyeksikan bisa naik hampir 60% dan membuka banyak lapangan kerja baru.

Presiden Prabowo Subianto juga berharap perjanjian ini bisa menjadi game changer yang mendorong pertumbuhan besar, tidak hanya bagi Indonesia dan Uni Eropa, tapi juga kawasan Indo-Pasifik. Apalagi, Indonesia adalah ekonomi terbesar di ASEAN.

Data menunjukkan potensi besar kerja sama ini. Tahun 2024, perdagangan Indonesia-Uni Eropa mencapai USD30,4 miliar dengan surplus USD4,4 miliar. Uni Eropa juga jadi investor terbesar kelima dengan nilai USD15,6 miliar dalam lima tahun terakhir.

Tak hanya perdagangan barang, IEU-CEPA mencakup kerja sama digital. Ekonomi digital Indonesia sudah mencapai USD150 miliar pada 2025, dan dengan dukungan infrastruktur serta teknologi Eropa, peluang tumbuh makin besar. Termasuk lewat teknologi satelit orbit rendah yang sudah memberi akses internet cepat bagi lebih dari 100 ribu masyarakat.

Kesepakatan ini jelas bukan hanya teori. Pemerintah bersama KADIN, EuroCham, dan APINDO siap mengawal agar peluang bisa segera diwujudkan. Menko Airlangga menegaskan, saatnya dunia usaha bergerak cepat. Dengan kolaborasi nyata, Indonesia bisa menjaga ketahanan ekonomi sekaligus membuka jalan menuju kesejahteraan yang inklusif.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun