Mohon tunggu...
Muhammad Yunus
Muhammad Yunus Mohon Tunggu... Wiraswasta - Kemandirian Pilar Dalam Kebersamaan Saling Berpadu

Penggiat Ekonomi Syariah terapan, dan Pertanian Organik Terpadu berbasis Bioteknologi. Sehat Manusia, Sehat Pangan, Sehat Binatang, Sehat Tanah, Air dan Udara.

Selanjutnya

Tutup

Money

Geliat Bisnis di Taman Suropati kala Malam

18 Februari 2012   11:27 Diperbarui: 25 Juni 2015   19:30 260
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Bagaimana kabar pak haji? kayaknya bahagia sekarang ini.....Itulah percakapan permulaan dengan seorang pebisnis aneka kopi, dan jenis minuman lainnya. Ia bernama Wahyu berasal dari Sampang Madura, Provinsi Jawa Timur.

Alhamdulillah...Kabar baik, minum kopi mas? ia menawarkan barang dagangannya. Nanti dulu ya, kita masih ada pertemuan sebentar. Insya Allah nanti kita pesan. Dengan seulas senyum ia memberikan service pertama. sambil harap-harap cemas menanti pesanan nanti.

Beberapa orang kemudian datang, mereka juga para pengusaha bersepeda. Rata-rata masih berusia 20 tahunan. Wahyu adalah anak perantauan. Datang ke Jakarta bermodalkan kemauan untuk merubah nasib hidup. Berlatar belakang pesantren. Namun untuk pendidikan ia tidak menamatkan sampai jenjang SMA sederajat.

Taman suropati dengan berbagai fasilitas untuk melepas penat kehidupan di Jakarta. Menjadi alternatif tempat terbuka hijau bagi siapapun. Termasuk kami yang memanfaatkan untuk sebuah pertemuan persahabatan. Teman-teman dari Universitas Mercu Buana, Universitas Trisakti dan Universitas Tarumanegara.

Pertemuan malam itu membahas sepetar persiapan kegiatan Pelantikan dan juga Persiapan Pelatihan dan Seminar Trilogi Sukses Mahasiswa: Sukses Study, Organisasi dan Finansial sebelum wisuda.

Spirit wirausaha dari seorang wahyu yang mengarungi Jakarta dengan keahliaan seadanya mampu menambah semangat teman-teman untuk mempersiapkan beberapa usaha. Tumpuan dasar usaha bergerak dalam dunia broadcast yang memberikan nilai lebih.

Masalah pegangguran intelektual adalah permasalahan bersama, mulai dari pemerintah, perguruan tinggi dan sekaligus mahasiswa itu sendiri. Mengurai masalah ini akan memberikan gambaran nyata aspek-aspek penghambat tumbuhnya mentalitas dan tindakan wirausaha dalam kalangan mahasiswa.

Bukanlah seorang pengusaha yang memperdalam masalah dan menambah permasalahan, namun memberikan solusi kreatif untuk menyelesaikan masalah. Menurunnya semangat untuk sukses study berbarengan dengan aktif di organisasi dan mandiri secara finansial membutuhkan solusi. Berdasarkan semangat itu teman-teman dari Universitas Mercu Buana mengambil inisiatif untuk melaksanakan Seminar dan pelatihan Trilogi sukses Mahasiswa, jika tidak maka mejadi Trilogi kegagalan mahasiswa : Mahasiswa Idiot, Gagal Total dan Bangkrut.

Terima kasih wahyu, dari dirimu memberikan inspirasi bahwa berbisnis itu adalah semangat tinggi, kemauan keras dan juga dedikasi untuk terus memperbaiki diri.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun