Mohon tunggu...
Samuel
Samuel Mohon Tunggu... Penulis

Penulis Suka suka

Selanjutnya

Tutup

Bandung

Jeje dan Sekolah Rakyat: Pendidikan Harapan bagi Anak Negeri yang Terpinggirkan

15 Oktober 2025   23:31 Diperbarui: 15 Oktober 2025   23:31 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jeje dan Sekolah Rakyat: Pendidikan Harapan bagi Anak Negeri yang Terpinggirkan

Di tengah kenyataan pahit kehidupan, masih ada ruang untuk harapan. Kisah Louvie Jogjeriansyah atau Jeje, siswa Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 20 Sleman, Yogyakarta, menjadi refleksi betapa pendidikan bisa menjadi mercusuar bagi anak-anak yang nyaris kehilangan arah. Ditinggalkan orang tua sejak kecil dan hidup dalam keterbatasan ekonomi bersama nenek dan tantenya, Jeje tetap teguh memperjuangkan mimpinya untuk sekolah setinggi mungkin. Kini, berkat Sekolah Rakyat, impian itu perlahan menemukan jalannya.

Sekolah Rakyat sebagai bagian dari program afirmatif pendidikan, menjadi jawaban konkret bagi anak-anak dari keluarga rentan. Dengan sistem pendidikan berasrama, gratis, dan berbasis nilai gotong royong, sekolah ini menciptakan ruang belajar yang aman, nyaman, dan suportif. Di sinilah Jeje menemukan lingkungan yang tak hanya mendidik secara akademik, tetapi juga menyembuhkan luka batin dan memberikan rasa memiliki. Dukungan wali asuh dan teman-teman seangkatan membuatnya tidak lagi merasa sendiri dalam menghadapi tantangan hidup.

Cerita Jeje mengingatkan kita bahwa masih banyak anak Indonesia yang terseok-seok dalam mengejar pendidikan, bukan karena kurangnya niat, melainkan karena sistem dan akses yang timpang. Dalam kasus Jeje, jika bukan karena intervensi Program Keluarga Harapan (PKH) dan pengenalan terhadap Sekolah Rakyat, besar kemungkinan ia akan putus sekolah. Ini menjadi bukti bahwa sinergi antara program sosial dan pendidikan alternatif bisa menjadi solusi nyata dalam menyelamatkan generasi masa depan.

Pendidikan bukan hanya tentang angka kelulusan, tapi tentang membangun karakter, harapan, dan masa depan yang lebih baik. Jeje adalah representasi dari ribuan anak yang selama ini tersembunyi dalam statistik kemiskinan. Mereka butuh tangan-tangan yang melihat potensi, bukan hanya keadaan. Sekolah Rakyat hadir sebagai tempat yang memanusiakan kembali anak-anak yang nyaris ditinggalkan sistem. Di sinilah nilai keadilan sosial benar-benar dijalankan.

Maka sudah saatnya pemerintah dan masyarakat memperluas jangkauan Sekolah Rakyat sebagai solusi pendidikan alternatif. Anak-anak seperti Jeje tidak butuh belas kasihan, mereka butuh kesempatan. Jika satu Jeje bisa diselamatkan, bayangkan ribuan Jeje lain di pelosok negeri yang bisa bangkit hanya dengan satu hal, akses pendidikan yang layak dan bermakna.

#SekolahRakyat #PendidikanUntukSemua #AnakBangsaBerdaya #PKHInspiratif #HarapanDariYogyakarta #AksesPendidikan #CeritaJeje #SRMA20Sleman

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bandung Selengkapnya
Lihat Bandung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun