Mohon tunggu...
Samhudi Bhai
Samhudi Bhai Mohon Tunggu... Buruh - Wong tani

Bhinneka Tunggal Ika

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Habib Bahar bin Smith, dari Pencarian TNI hingga Dilaporkan Polisi

1 Januari 2022   06:52 Diperbarui: 1 Januari 2022   08:31 529
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penceramah Bahar Bin Smith. (CNN Indonesia/Huyogo)

Habib Bahar Bin Smith yang baru saja keluar dari penjara Gunung Sindur Bogor ini kembali menjadi sorotan bagi para rakyat netizen diluar sana.

Sebuah fenomena baru yang jelas dampaknya akan sangat berbahaya untuk dan bagi generasi muda millenial khususnya anak-anak muda yang selalu dicekokin oleh sebuah racun doktrin agar manusia yang tidak sejalan tidak sealiran dan tidak seagama menjadi pembenci.

Tentu tujuannya hanya satu yaitu meruntuhkan dasar Negara Indonesia yakni Pancasila yang mana begitu dibencinya oleh orang-orang yang masih gentayangan setelah hilap ah yang katanya berbasis sareat Islam ini dibubarkan oleh Pemerintah Indonesia 2017 lalu.

Ironisnya yang mengaku keturunan dari Arab inilah yang selalu berbuat ulah dengan terus dan terus memasukan doktrinnya agar wong islam senusantara menjadi teracuni hingga pada akhirnya menjadi memusuhinya dan membencinya.

Sekian banyaknya doktrin yang mengajarkan kebencian ini adalah Habib Bahar Bin Smit dengan khas rambut milenialnya pun mengaku cucunya Nabi Muhammad Saw.

Ia begitu membencinya Pemerintah ini hingga tiap kali ceramah tidak pernah alpa dari ujaran kebencian yang disampaikannya.

Bahkan pernah mengatakan pula dengan hujatan, hinaan dan cacian yang dilontarkan kepada orang nomor satu Indonesia Joko Widodo.

Islam itu, Wama arsalnahu illa rahmatan lil alamin. Bukannya menyampaikan mauidhotul khasanah yang baik dan mengajarkan ilmu bermanfaat malah kebencian yang selalu keluar khususnya ditujukan untuk kalangan Pemerintah Jokowi.

Sampai kini pun masih terngiang-ngiang dikuping ini kala Bahar mengatakan (kalo ketemu Jokowi buka celananya barangkali sedang haid) didepan jamaahnya.

Sekarang Bahar berurusan kembali dengan Polisi setelah sebelumnya sempat dicari-cari TNI AD sebab telah melakukan penghinaan terhadap pimpinan mereka via video yang tersebar dimedia sosial. 

Jika dulu sebelum masuk penjara mengatakan Ptesiden Jokowi banci penghianat bangsa kini Bahar menghina Jenderal TNI sebagai penyembah pohon. Ini jelas sangat tidak sopan telah hina martabat TNI.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun