Mohon tunggu...
salvatore
salvatore Mohon Tunggu... profesor

saya cinta Tuhan Yesus

Selanjutnya

Tutup

Games

Melatih Kemampuan Konigtif melalui Permainan Catur

13 Oktober 2025   21:48 Diperbarui: 13 Oktober 2025   21:48 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Games. Sumber ilustrasi: Unsplash

Catur merupakan permainan papan yang sudah berkembang sejak berabad-abad yang lalu. Sampai kini, permainan catur masih banyak digemari oleh berbagai kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa sekalipun. Di balik papan hitam-putihnya, permainan catur ternyata menyimpan banyak manfaat, baik untuk mental maupun kecerdasan seseorang. Oleh karena itu, banyak orang menyebut catur sebagai "permainan otak". Lalu, apa saja manfaat dari permainan catur?

Menurut penelitian berjudul Effectiveness of a Chess-Training Program for Improving Cognition yang diterbitkan di PubMed (2021), pelatihan catur selama 12 minggu terbukti dapat meningkatkan kapasitas berpikir dan kualitas hidup peserta. Peserta yang mengikuti penelitian tersebut dapat menggunakan kemampuan kognitifnya secara lebih
maksimal setelah belajar bermain catur selama 3 bulan.

Bermain catur juga dapat meningkatkan kemampuan literasi dan berhitung. Berdasarkan jurnal yeng tertera pada Scielo.org.mx, disebutkan bahwa pemain catur memiliki aktivitas otak yang lebih tinggi di area yang berhubungan dengan kemampuan membaca dan berhitung.

Selain meningkatkan kecerdasan, bermain catur juga membantu dalam pengelolaan emosi seseorang. Menurut penelitian di PMC (2023), orang tua menilai bahwa anak yang rutin bermain catur cenderung memiliki sifat yang lebih sabar, tekun, dan mampu mengendalikan emosi dengan baik. Selain itu, pada artikel Buletin K-PIN yang berjudul Chess Therapy juga menyebutkan bahwa permainan ini dapat digunakan sebagai terapi untuk mengurangi stress dan kecemasan.
Manfaat dari bermain permainan papan satu ini tidak hanya dapat dirasakan bagi anak-anak saja, melainkan juga bagi orang dewasa dan lansia. Healthline dalam artikelnya 9 Benefits of Playing Chess menyebutkan bahwa bermain catur dapat melatih ingatan jangka panjang, kemampuan merencanakan sesuatu, dan kemampuan memecahkan masalah. Situs Alodokter pun menuliskan bahwa bermain catur bisa membantu menjaga daya ingat dan menurunkan risiko demensia di usia lanjut.
Penelitian yang dilakukan oleh Universitas Sebelas Maret (UNS) juga menunjukkan hasil yang mendukung manfaat bermain catur. Dalam penelitian itu, rata-rata nilai keterampilan bermain catur siswa mencapai 85,00, sedangkan nilai rata-rata pelajaran matematika mereka 86,25. Ini menunjukkan bahwa kemampuan berpikir logis dan strategis dalam catur berkontribusi pada kemampuan berhitung dan pemecahan masalah di dunia pendidikan.


Melihat dari banyaknya manfaat yang diberikan, catur bukan lagi sebatas permainan untuk mengisi waktu luang saja, melainkan merupakan sarana permainan untuk melatih otak. Manfaat bermain catur dapat dapat dirasakan oleh semua kalangan, pantas saja permainan ini masih tetap populer di tengah perkembangan teknologi yang ada.

Alodokter. (n.d.). Kenali 3 Manfaat Bermain Catur untuk Kesehatan. Diakses dari https://www.alodokter.com/kenali-3-manfaat-bermain-catur-untuk-kesehatan
Healthline. (n.d.). 9 Benefits of Playing Chess. Diakses dari https://www.healthline.com/health/benefits-of-playing-chess
K-PIN. (n.d.). Chess Therapy: Media Permainan Catur untuk Menjadi Cara Mengatasi Masalah Kesehatan Mental.Diakses dari https://k-pin.baletha.com/chess-therapy/
PubMed. (2021). Effectiveness of a Chess-Training Program for Improving Cognition. Diakses dari https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/34698166/
ScienceDirect. (2018). Do the benefits of chess instruction transfer to academic and cognitive skills? Diakses dari https://www.sciencedirect.com/science/article/abs/pii/S1747938X18300477
Scielo.org.mx. (2020). Neuroscience Study on Chess Players' Brain Activity. Diakses dari https://www.scielo.org.mx/scielo.php?script=sci_arttext&pid=S0185-33252020000400209
UChicago Voices. (2025). Does Chess Really Improve Cognitive Function? Diakses dari https://voices.uchicago.edu/2025/01/15/does-chess-really-improve-cognitive-function/
Universitas Sebelas Maret. (n.d.). Analisis keterampilan bermain catur terhadap hasil belajar matematika.
https://jurnal.uns.ac.id/phedheral/article/download/51318/31934

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Games Selengkapnya
Lihat Games Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun