Mohon tunggu...
Salsabilla Reyhan
Salsabilla Reyhan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

mahasiswa pendidikan matematika UIN malang yang tertarik dalam bidang pengabdian dan pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Gandeng Puskesmas Badas dan Bagikan Susu 100 Kotak Sebagai Upaya Pencegahan Stunting Bersama Santri Ma'had Ar - Ridlwan MAN 3 Kediri

11 Maret 2024   12:00 Diperbarui: 11 Maret 2024   17:43 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sabtu, 09 Maret 2024 - Ma'had bernutrisi merupakan kegiatan inisiasi yang dipelopori oleh kelompok Asistensi Mengajar MAN 3 Kediri yakni Abhinaya Bhimantara, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman santriwan / santriwati Ma'had Ar Ridlwan akan pentingnya pencegahan stunting sejak dini,hal ini bertujuan untuk memutus rantai Stunting.

Kegiatan dimulai dengan pengarahan dari murobbi ma'had Ar Ridlwan MAN 3 Kediri yang berlangsung selama 15 menit. Dalam pengarahannya beliau menyampaikan akan pentingnya istiqomah dalam proses menuntut  ilmu di Ma'had Ar -Ridlwan dan berpesan untuk melaksanakan ziarah dalam menyambut awal ramadhan.

Kemudian dilanjut dengan olahraga pagi yang diikuti oleh 107 santri, olahraga pagi ini dimulai dengan pemanasan yang dipimpin oleh Kak Alvin dan Kak Adi dan dilanjutkan dengan senam bersama. Antusias dan semangat santri ini berlanjut hingga sesi sosialisasi. Kegiatan ini dipandu oleh Atika Ziyana selaku tim Promkes dari Puskesmas Badas. Dalam sesi pemaparannya beliau menyampaikan perlunya kesadaran diri untuk pemenuhan nutrisi diri dan kolaborasi berbaga pihak untuk mecegah adanya stunting. Antusis para santri sangat terasa pada sesi ini dimana mereka  mendengarkan dengan seksama dan tak jarang dari mereka mengajukan pertanyaan terkait materi yang disampaikan.

Di sesi terakhir pemaparan materi setiap santri diminta berkelompok untuk membuat "Pohon Stunting". Pembuatan pohon ini bertujuan untuk mengukur sejauh mana pemahaman para santri terkait bagaimana cara pencegahan stunting. Pencegahan stunting memerlukan kerjasama dari berbagai pihak baik dari pemerintah, keluarga dan sekolah. Pemberian sosialisi bertujuan agar para santri ini dapat melakukan perannya sebagai Agent of Change dengan baik.

Sebagai langkah akhir dalam kegiatan ini, teman teman Abhinaya Bhaswara membagikan 107 kotak susu sebagai baksi nyata dalam pencegahan stunting. Pembagian susu dipilih sebagai upaya nyata karena dalam susu memiliki zat besi, zink dan vitamin D pada susu memiliki peran penting dalam pemenuhan nutrisi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun