Mahasiswa KKN Undip Berikan Sosialisasi Strategi Pengemasan dan Pemasaran UMKM Serta Edukasi Olahraga Ringan di Masa Pandemi

Wonogiri, (04/8/2021) -- Virus Corona atau severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) adalah virus yang menyerang sistem pernapasan. Penyakit karena infeksi virus ini disebut Covid-19, virus ini bisa menyebabkan gangguan pada sistem pernapasan, infeksi paru-paru berat hingga kematian. Hingga tanggal 3 Agustus 2021 kasus positif covid-19 di Indonesia mencapai angka 3.496.700 orang, sehingga banyak sektor kehidupan di Indonesia yang mendapat dampak akibat pandemi covid-19 ini terutama dalam bidang kesehatan dan perekonomian tak terkecuali juga wilayah Desa Saradan, Kecamatan Baturetno, Kabupaten Wonogiri. 

Tahun 2021 kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro kembali diselenggarakan dengan arahan dari rektorat bahwa segala kegiatan dilakukan secara online karena kasus covid-19 di Indonesia semakin meningkat, namun tetap memberikan output dan impact kepada masyarakat sebagai bentuk nyata dari tri dharma perguruan tinggi yaitu pengabdian kepada masyarakat. Oleh sebab itu, Mahasiswa KKN Universitas Diponegoro Salsabila Chairunisa menggencarkan progam pemulihan kegiatan ekonomi dengan memberikan sosialisasi terkait strategi pengemasan dan pemasaran UMKM sebagai upaya untuk meningkatkan penjualan produk UMKM Desa Saradan di tengah pandemi seperti sekarang ini sebagai progam pendukung SDGs (Sustainable Development Goals). Serta menggerakkan progam pencegahan covid-19 yaitu edukasi olahraga ringan di masa pandemi untuk meningkatkan imunitas tubuh sebagai upaya pencegahan covid-19 setiap warga Desa Saradan sebagai progam upaya penanggulangan dan pencegahan covid-19.

Progam pendukung SDGs yaitu Sosialisasi strategi pengemasan dan pemasaran UMKM melalui video dilakukan pada tanggal 21/07/2021 pada pukul sekitar 14.00 yang disebarkan ke whatsapp group masyarakat Desa Saradan yaitu group KSC (Kader Saradan Club). Progam sosialisasi ini dilakukan dengan melalui beberapa tahapan yaitu dimulai dengan survey dan diskusi dengan pelaku UMKM Desa Saradan, kemudian dilakukan pendataan UMKM yang kurang berkembang dengan dibantu oleh Sekretaris Desa Saradan, setelah itu penyusunan materi video strategi pengemasan dan pemasaran UMKM, kemudian dilkakukan pembuatan video secara bertahap sesuai dengan materi yang telah dibuat, setelah video sudah finalisasi kemudian melakukan sosialisasi strategi pengemasan dan pemasaran UMKM melalui whatsapp group Kader Saradan Club.

Berikut video sosialisasi strategi pengemasan dan pemasaran UMKM :

Kemudian progam yang kedua pencegahan dan penanggulangan covid-19 yaitu progam edukasi olahraga ringan di masa pandemi covid-19 ini dilakukan pada tanggal 27/07/2021 pada pukul sekitar 10.00 WIB yang dengan menempelkan poster edukasi olahraga ringan di masa pandemi pada tempat-tempat strategis di wilayah Desa Saradan seperti pos ronda dan balai desa, serta pada pukul 14.00 WIB dengan membagikan poster terkait gerakan olahraga ringan di masa pandemi yang disebarkan melalui whatsapp group Kader Saradan Club dan Posyandu Club. Progam edukasi olahraga ringan di masa pandemi ini melalui beberapa tahapan yaitu dimulai dengan diskusi dengan Kepala Desa terkait kasus covid-19 di Desa Saradan, kemudian melihat data warga positif covid-19, setelah itu menyusun materi edukasi olahraga di masa pandemi, kemudian dilakukan pembuatan poster sebagai media edukasi dan sosialisasi kepada warda Desa Saradan, setelah itu menempelkan poster edukasi dalam bentuk hardfile di tempat-tempat strategis yang bisa dibaca warga serta menyebarkan poster dalam bentuk softfile melalui whatsapp group Kader Saradan Club dan Posyandu Club.

Gambar 2. Poster Edukasi Olahraga Ringan di Masa Pandemi  (Dokpri)

Diharapkan dengan progam strategi pengemasan dan pemasaran UMKM yang dilakukan dapat memberikan beberapa solusi terkait masalah pengemasan produk yang dihadapi agar pangsa pasar UMKM Desa saradan dapat berkembang lebih luas serta lebih dikenal oleh daerah yang lain. Selain itu dapat memberikan informasi tambahan kepada warga yang ingin mendirikan usaha terkait dasar-dasar dalam kemasan dan pemasaran produk, sehingga diharapkan progam ini tidak hanya tertuju kepada para pemilik UMKM saja namun seluruh masyarakat Desa Saradan. Serta melalui progam edukasi olahraga ringan dimasa pandemi diharapkan dapat memberikan kesadaran masyarakat bahwa olahraga penting dilakukan untuk menjaga imunitas tubuh setiap individu. Dengan gerakan olahraga yang ringan, waktu yang cenderung singkat sekitar 15-20 menit, serta fleksibel dapat dilakukan di rumah untuk menghindari kerumunan di luar, sehingga diharapkan dengan progam edukasi olahraga ringan ini dapat menggerakkan seluruh warga Desa Saradan agar berolahraga secara rutin dan berkelanjutan di rumah sebagai upaya untuk mencegah covid-19.

Penulis : Salsabila Chairunisa 

Dosen Pembimbing Lapangan : Dr. Sunarno, S.Si., M.Si