Melawan kemustahilan bukanlah perkara mudah, tetapi dengan kekuatan doa, segalanya menjadi mungkin. selalu berpegang teguh pada ridho orang tua dan guru, karena keberkahan ilmu dan kemudahan dalam hidup datang dari restu mereka. Setiap doa yang kupanjatkan menjadi penguat langkahku, meskipun banyak orang meremehkan mimpiku.
Aku yakin, ilmu yang berkah akan datang dari sikap hormat kepada guru serta usaha untuk selalu ngalap barokah dengan membantu mereka dengan ikhlas. Namun, dalam perjalanan mengejar mimpi, aku tidak lepas dari berbagai cibiran dan keraguan orang-orang di sekitarku. Mereka berkata aku tidak akan bisa masuk kampus impian, peringkatku tidak sebanding, bahkan ada yang bertanya "mau menyuap kampus dengan harga berapa?" Kata-kata mereka seolah ingin menjatuhkanku, tetapi aku memilih untuk menjadikannya motivasi.
Di tengah perjalanan, aku tetap menjalani ikhtiar dengan penuh keyakinan. berusaha sebaik mungkin, dan tetap meminta petunjuk Allah melalui istikharah serta sedekah. tidak tahu apa yang akan terjadi di masa depan, tetapi aku percaya bahwa usaha yang dilakukan dengan niat baik tidak akan pernah sia-sia.
Ketika pengumuman siswa eligible keluar, aku masuk dalam daftar enam besar lalu Guruku mengarahkan pendaftaran SNBP. Saat itu, Dalam kebimbangan. aku sempat bertanya kepada orang tuaku, "Saget nopo mboten masuk dikampus ini?" dan jawaban mereka sederhana tetapi penuh keyakinan, "Bismillah saget, nyuwun marang Gusti Allah." Hanya orang tuakulah yang percaya bahwa aku bisa meraih mimpi ini. Aku tetap menjalankan istikharah, manut marang guru, dan ngalap barokah. Meski masih terdengar hinaan dari orang-orang yang meremehkan, aku memilih untuk tidak membalasnya. Aku hanya perlu membuktikan bahwa mimpi ini bukan sekedar angan-angan.
Momen yang kutunggu akhirnya datang, aku diterima di kampus impianku melalui jalur SNBP! dan menjadi siswa pertama dari sekolahku yang lolos jalur SNBP, Rasanya seperti mimpi yang menjadi kenyataan, bukti bahwa doa dan usaha memang tidak pernah mengkhianati hasil. Â
Aku belajar bahwa sebesar apa pun hambatan yang ada, selama kita yakin dan berserah diri kepada Allah, segalanya mungkin terjadi.
biarkan kata-kata orang lain melemahkan langkahmu. Tetaplah berdoa, berusaha, dan percaya bahwa Allah selalu memberikan jalan terbaik bagi hamba-Nya yang tidak pernah menyerah.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI