Mohon tunggu...
Sahat Marihot Tua Silaen
Sahat Marihot Tua Silaen Mohon Tunggu... Full Time Blogger - _

_

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Mie Gomak Spageti, "Lezat Rasanya"

27 Maret 2021   08:36 Diperbarui: 27 Maret 2021   11:18 690
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
mie gomak/ masakapahariini.com

"Orang batak pasti tahu jenis mie yang satu ini yang disebutkan Mie Gomak. Mie gomak sendiri bentuknya mirip seperti Spagethi yang dijual dalam bentuk kering, ada yang warna kuning (mengandung kunyit) dan ada yang putih. Saya sering menggunakan yang warna putih aja iya Kompasiana"

Pada saat sekarang mana mungkin gak ada alternatif untuk hidangan mie, setiap daerah pasti memiliki macam hidangan mienya tersendiri. Serius deh! Jangan terlalu dibawa serius kalau makan mau dibawa lebih hidup kok bukan di bawa mati. Enak rasanya bila bawa hidangan makanan mie untuk setiap penyajian lezatnya terutama untuk sarapan. Enaknya abis nulis dari Kompasiana ini mendingan makan mie aja mending biar lebih ekfektif. Makan mie membuat jiwa makin menggelegar sehingga membawa semangat baru "makan mie yang enak rasanya". 

Tak terlebih sebelum makan berat, mie dapat disajikan sebagai hidangan pembuka atau dapat Kompasiana sebut dengan makanan pencuci mulut. Makanan pencuci mulut sama jenisnya dengan spagethi maupun pasta. Persamaan dan perbedaaan pasta dengan mie juga ada selain itu mie ini dapat dicampur padukan dengan mie saat diolah maupun pada saat makan terpisah sebagai hidangan mie. 

Mie yang terkenal di Indonesia ialah Indomie dengan pelanggan terbesar di dunia termasuk di Indonesia dan yang kedua setelahnya yaitu mie sedap dengan tiga negara di dunia termasuk di Indonesia. Namun saya disini bukan bicara soal indomie, bukan juga pasta atau spagethie disini saya akan menceritakan tentang mie yang berasal dari tanah kelahiran saya di sumatera utara untuk makanan batak Toba. 

Makanan yang saya sebut yaitu makanan mie gomak, mie gomak sering dipadukan dengan spagethi sebagai varian rasanya. Selain itu juga makanan mie gomak ini mempunyai dua jenis penyajian yaitu mie kuah dan juga mie goreng. Untuk mie kuah sendiri sering dijadikan olahan utama dengan menggunakan kuah dari sari kelapa yang telah diparut dan diperas dengan air yang selanjutnya akan digabungkan dengan berbagai macam bumbu sedangkan untuk mie goreng sendiri olahan utamanya yaitu menggunkanan kecap manis serta berbagai macam bumbu rempah termasuk cabai pedas pilihan. Mie gomak sendiri sangat jarang ditemui di luar Sumatera dan sering dijumpai di Sumatera.

Mendingan biar lebih seru cobain deh makanan ini ada kok dekat pasar di rumah saya rasanya enak! Nan menggoda di lidah. Kalau makan mie nya nanti bikin lidah kompasiana ikut bergoyang dan mengunyahnya. Selain itu di daerah dekat sini makanan mie gomak sering banget disajikan oleh lapo tuak atau disebut istilah lain di Kode. Makanan ini sering dijadikan untuk sarapan selain mama yang sering masak hidangan ini baik di kuah maupun di goreng. Selain itu makanan ini sering disajikan di lapak oleh kode yang menggunakan sistem pedagang kaki lima di sandaran dekat rumah kontrakan setiap orang yang mau pengen sarapan pagi. 

Santapan ini untuk goreng maupun kuah tidak lengkap bila tidak ditambahin dengan kerupuk yang kriuk serta tidak lengkap juga bila tidak ditambahin sambal yang pedas sebagai pelengkap rasanya. Bagi yang tidak pengen rasakan makanan pedas namun tetap pengen memakannya dapat pula kompasiana suguhi makanan ini dengan minuman panas, dikarenkanan apabila kompasiana menggunakan minuman panas akan menghilangkan indera perasa pedas dari lidah Kompasiana. Minuman panas sudah terbukti dapat menghilangkan rasa pedas tersebut. Tapi! Bagi Kompasiana yang suka pedas tidak perlu takut dikarenakan mie gomak ini selalu memiliki ciri khas pedas sebagai sajian utamanya.

Pedagang kaki lima juga sering menyajikan makanan gomak ini untuk disajikan sebagai hidangan sarapan di pasar apabila ada pengunjung yang membeli ada yang lapar dan pengen menyantap mie ini. Selain bentuknya yang agak besar dari mie pada umumnya dapat divariasikan dengan spagethi untuk jenis mie goreng. Selain dari itu mie gomak kuah juga sering disatukan dengan hidangan mie bihun atau sohun sebagai perpaduan rasanya yang enak dan mencetar.

Makanan ini mayoritas sering dijadikan sebagai sarapan setiap mau pengen makan baik itu bila mau pengen sebelum aktivitas mau pergi ke sekolah, aktivitas mau pergi ke kerja atau mau main dan  lain sebagainya, tidak lupa pergi untuk beli makannya. Makanan mie gomak berkuah sering disajikan pada saat pagi namun apabila mau mencicipi rasanya yang enak pada sore maupun makan malam lebih cucok! mencoba rasa yang mie gomak goreng. Mie gomak goreng sering dijadikan sebagai tambahan makanan pergantian hari mendekat senja atau di malam hari.

Seyoganya makanan ini bila pengen makan di luar sumatera termasuk para perantau yang jauh dapat mencicipi makanan ini dengan meminta agar dikirim saja. Nanti pengirimannya dapat melalui jasa ekspedisi yang ada disekitaran tempat domisili kita berada. Bagi perantau yang pengen reunian pasti tidak akan lupa dengan makanan ini apalagi mereka yang pengen reunian bareng yang biasanya reuniannya pada saat malam hari (dinner). Mie gomak sendiri sering di olah menggunakan "Mie Lidi". 

Mie lidi sendiri dapat pula di satukan dengan olahan makanan makaroni selain itu juga mie lidi ini sering banget ada di market place seperti shopee dan lain lain. So bagi Kompasiana yang pengen masak sendiri olahan mie lidi ini, jangan sampai lupa pesan di marketplce apabila tidak tersedia di dekat domisili anda. Nanti mie lidi ini dapat dibuat digoreng maupun dikuah. Namun bagi Kompasiana yang tinggal di ibu kota makanan ini sering di perjual belikan oleh lapak pedagang keliling yang biasanya dijual oleh orang batak. Ada juga suku lain yang menjual makanan mie gomak ini namun yang paling sering saya jumpai iya begitulah.

Mie gomak original ialah mie gomak yang di goreng dengan bumbu-bumbu premium pilihan dimasak dengan bahan baku yang berkualitas dan dipadukan dengan berbagai macam pilihan toping tambahan (baik itu makaroni, udang dan lain toping yang dapat dijadikan perpaudan rasanya) sehingga meemiliki rasa yang lezat banget dan pastinya bikin sobat Kompasiana ikut ketagihan kalau mau pengen icip-icip rasanya. 

Selain mau membali dari pedagang dapat juga dibuat sendiri ala mama mama dapur. Hasilnya bikin Kompasiana kenyang tiada tara dan gagalnya diet rendah karbon, bagi yang pengen diet dapat gagal dikarenakan mie gomak buat anda ketagihan loh.

Bagi Kompasiana yang pengen tahu rasanya dapat mengetahui apabila menggabungkan dengan sambal maupun daging dapat menambah rasa ciri khasnya yang buat lidah Kompasiana "hitir-hitir", "enak", "lembut", "kulitnya yang kriuk dan crispy", banyak yang bilang rasanya yang nampol abis.

Mie gomak banyak jenisnya termasuk yang spagethi ala khas batak. "Mie gomak salah satu makanan populer di Sumatera termasuk Sumatera Utara. Biasanya makan gomak ini hadir menemani hidangan sarapan pagi seperti lontong dan sayur. Mengapa Kompasiana disebut dengan mie gomak dikarenakan makanan ini selalu disajikan dalam dua bentuk yakni mie gomak goreng dan mie gomak kuah. 

Namun sering dijadikan anake toping salah satu yakni Lontong Medan. Mie gomak istilahnya sering disebut menurut yang lain dikarenakan sering diambil dalam jumlah banyak dan disebut dengan "gomak".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun