Mohon tunggu...
Rizka Khaerunnisa
Rizka Khaerunnisa Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

Mengumpulkan ingatan dan pikiran.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Nitisemito, Raja Kretek yang Melawan Hegemoni Kolonial

8 April 2019   22:30 Diperbarui: 8 April 2019   23:09 882
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nitisemito | dok. Budiman dan Onghokham dalam buku Hikayat Kretek

Rujukan:

  • Abhisam DM, Hasriadi Ary, dan Miranda Harlan. 2011. Membunuh Indonesia; Konspirasi Global Penghancuran Kretek. Jakarta: Penebit Kata-kata.
  • Budiman, Amen dan Onghokham. 2016. Hikayat Kretek. Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia.
  • Hanusz, Mark. 2000. Kretek: The Culture and Heritage of Indonesia's Clove Cigarretes. Jakarta: Equinox Publishing.
  • Margana, S., Baha'uddin, H. Priyatmoko, G. Yuristiadhi, U. Nugroho W., W. Kamiso, W. Fitrianingsih, dan W.S. Utama. 2014. Kretek Indonesia: Dari Nasionalisme Hingga Warisan Budaya. Yogyakarta: Jurusan Sejarah FIB UGM dan Puskindo.
  • Mitchell, Melissa C.. 2014. "Kapur Sirih, Tembakau, dan Kretek: Tinjauan Sistem Pemaknaan". Diterjemahkan oleh Hasriadi. Wacana, No. 34, Tahun XVI, Hal. 39-71.
  • Nitisemito, Alex Soemadji. 1980. Raja Kretek Nitisemito. Kudus.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun