Riam Merasap:Ekowisata Alam Terpadu di Kabupaten Bengkayang

Air terjun Riam Merasap adalah objek wisata alam berupa air terjun yang terletak di Provinsi Kalimantan Barat, Indonesia tepatnya di Desa Sahan, Kecamatan Seluas, Kabupaten Bengkayang.jarak dari kota Pontianak menuju air terjun ini sekitar 300 km dan dalam waktu sekitar kurang lebih 8 jam. Sedangkan jarak tempuh dari kecamatan Sajingan Besar, Sambas adalah sekitar 15 kilometer, dari pusat kota Bengkayang sekitar 62 km, dari sebelah timur kota Singkawang sekitar 130 km,dan dari perbatasan Indonesia-Malaysia hanya berjarak 10 km. Air terjun Riam Merasap juga cukup banyak didatangi warga Malaysia. 

Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 20 meter dan lebar sekitar 8 meter dengan air jernih yang mengalir disana dan panorama rimba tropis khas Kalimantan yang membuat air terjun ini semakin indah. Tidak jauh dari aliran air terjun Riam Merasap, ada satu buah aliran air terjun lagi yang bernama Riam Naik Kubik dengan ketinggian sekitar 8 meter yang juga memiliki keindahan.

Banyak orang-orang yang menganggap air terjun Riam Merasap ini merupakan miniatur dari air terjun Niagara yang ada di Amerika Serikat. Hal itu karena kebanyakan air terjun di Indonesia memiliki lebar tidak lebih dari 3 meter. Pemerintah setempat ternyata juga memanfaatkan air terjun ini sebagai sumber listrik sehingga dibangun PLTA.

Fungsi Produksi:

Riam Merasap juga memiliki fungsi produksi yang memberikan manfaat bagi masyarakat dan lingkungan sekitarnya.

Salah satu fungsi produksinya adalah dalam sektor pariwisata. Keindahan air terjun ini menarik banyak wisatawan, baik dari dalam negeri maupun dari luar negeri. Kunjungan wisatawan ini menjadi sumber pendapatan bagi masyarakat sekitar karena membuka peluang usaha seperti warung makan, penginapan, jasa pemandu wisata, hingga penjualan oleh-oleh dan kerajinan tangan lokal. Dengan meningkatnya jumlah pengunjung, roda perekonomian lokal pun ikut bergerak dan memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat.

Fungsi energi:

Riam Merasap juga memiliki potensi besar dalam fungsi energi, khususnya sebagai sumber energi terbarukan. Debit air yang besar dan aliran yang deras membuatnya sangat cocok untuk dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik tenaga mikrohidro. Energi air dari air terjun dapat diubah menjadi energi listrik melalui teknologi yang ramah lingkungan, tanpa merusak alam sekitar.

Pemanfaatan energi dari Riam Merasap ini sangat bermanfaat bagi masyarakat di wilayah pedalaman yang belum sepenuhnya terjangkau oleh jaringan listrik nasional. Dengan adanya pembangkit listrik tenaga mikrohidro, kebutuhan listrik masyarakat dapat dipenuhi secara mandiri dan berkelanjutan. Hal ini tidak hanya meningkatkan kualitas hidup masyarakat, tetapi juga mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar fosil yang bersifat merusak lingkungan.

Fungsi energi dari Riam Merasap juga mendukung pembangunan yang berkelanjutan, karena bersumber dari alam dan tidak menimbulkan emisi gas rumah kaca. Dengan pengelolaan yang tepat, potensi energi dari air terjun ini bisa dimanfaatkan tanpa mengganggu fungsi konservasi dan keindahan alamnya sebagai kawasan wisata.

Fungsi Konservasi:

Riam Merasap memiliki fungsi konservasi yang penting dalam menjaga kelestarian alam dan keseimbangan ekosistem di wilayah sekitarnya. Kawasan di sekitar air terjun ini masih banyak ditumbuhi hutan tropis yang menjadi habitat berbagai jenis flora dan fauna. Keberadaan vegetasi di sekitar air terjun membantu menjaga kualitas air, mencegah erosi, serta menjaga siklus hidrologi alami. Selain itu, pelestarian kawasan Riam Merasap juga berkontribusi dalam menjaga keanekaragaman hayati dan mengurangi risiko bencana alam seperti banjir dan tanah longsor. Fungsi konservasi ini menjadi dasar penting bagi pemanfaatan berkelanjutan agar alam tetap terjaga dan bisa dinikmati oleh generasi mendatang. 

Fungsi Rekreasi:

Sebagai air terjun yang indah dan unik, Riam Merasap memiliki nilai rekreasi yang tinggi. Masyarakat lokal maupun wisatawan dari luar daerah datang untuk menikmati keindahan alam, bersantai, dan melepaskan penat dari aktivitas sehari-hari. Suasana yang sejuk, suara gemuruh air terjun, dan panorama alam yang asri memberikan pengalaman rekreasi yang menenangkan. Aktivitas seperti berfoto, bermain air, piknik, atau sekadar menikmati pemandangan alam menjadi daya tarik utama. Fungsi rekreasi ini juga mendorong tumbuhnya fasilitas wisata yang ramah pengunjung, seperti area duduk, jalur trekking, dan tempat istirahat yang dikelola secara alami tanpa merusak lingkungan.

Fungsi Ekowisata:

Fungsi ekowisata dari Riam Merasap sangat penting dalam mendorong pariwisata berkelanjutan. Ekowisata di kawasan ini mengedepankan prinsip pelestarian alam sekaligus memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar. Dalam pengembangan ekowisata, wisatawan diajak untuk menikmati keindahan alam sambil belajar mengenai lingkungan, budaya lokal, dan pentingnya menjaga alam. Keterlibatan masyarakat lokal menjadi kunci, di mana mereka tidak hanya menjadi penyedia jasa, tetapi juga pelaku konservasi. Pengelolaan wisata yang berbasis ekowisata bertujuan untuk meminimalkan dampak negatif terhadap alam serta mendorong kesadaran lingkungan baik dari wisatawan maupun warga. Dengan demikian, Riam Merasap menjadi contoh kawasan yang mampu menggabungkan pelestarian lingkungan dengan pengembangan ekonomi lokal melalui pendekatan yang bertanggung jawab.

Pemberdayaan Masyarakat Lokal:

Pemberdayaan masyarakat lokal di Riam Merasap dilakukan dengan melibatkan warga dalam pengelolaan wisata, seperti menjadi pemandu, pengelola homestay, dan penjual produk lokal. Masyarakat juga diberi pelatihan tentang pelestarian lingkungan dan pelayanan wisata. Selain meningkatkan pendapatan, ini memperkuat peran masyarakat adat dalam menjaga budaya dan kearifan lokal. Pemberdayaan ini mendukung ekonomi, pelestarian alam, dan identitas budaya secara berkelanjutan. 

Aspek Pembelajaran dan Pendidikan:

Riam Merasap berfungsi sebagai sarana pembelajaran lingkungan, budaya, dan pariwisata berkelanjutan. Kawasan ini digunakan untuk studi lapangan dan penelitian, serta mengenalkan kearifan lokal masyarakat adat. Melalui edukasi ini, tumbuh kesadaran dan tanggung jawab terhadap pelestarian alam sejak dini. 

Penutup:

Riam Merasap bukan hanya sekadar objek wisata alam yang indah, tetapi juga memiliki beragam fungsi penting bagi masyarakat dan lingkungan sekitarnya. Sebagai sumber produksi, Riam Merasap mendukung perekonomian lokal melalui pariwisata dan potensi energi terbarukan. Fungsi konservasi, rekreasi, dan ekowisatanya menjadikan kawasan ini sebagai contoh nyata pemanfaatan alam yang tetap menjaga kelestariannya. Pemberdayaan masyarakat lokal memperkuat kemandirian dan pelestarian budaya, sementara fungsi pendidikan dan pembelajaran menjadikan Riam Merasap sebagai ruang belajar terbuka yang mendukung kesadaran lingkungan. Dengan pengelolaan yang bijak dan berkelanjutan, Riam Merasap dapat terus memberi manfaat bagi generasi sekarang dan masa depan.