Temanggung - Rutan Temanggung diselimuti dengan kekhusyukan saat pelaksanaan Sholat Idul Fitri 1445 H, yang dipimpin oleh seorang imam dari Kementerian Agama Kabupaten Temanggung. Suasana khitmat terasa di setiap sudut saat para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dan petugas Rutan berkumpul untuk menunaikan sholat sebagai ungkapan syukur atas berakhirnya bulan suci Ramadhan.
Imam dari Kementerian Agama Kabupaten Temanggung memimpin jalannya ibadah sholat dengan khidmat dan penuh kekhusyukan. Para jamaah, baik WBP maupun petugas Rutan, berdiri dengan rapi dan khidmat, menyatukan doa dan harapan dalam satu seruan takbir.
Usai pelaksanaan sholat, suasana haru tercipta ketika pembacaan dan penyerahan remisi dilakukan kepada WBP yang memenuhi syarat. Kepala Rutan Temanggung turut serta dalam momen penting ini, memberikan penekanan pada pentingnya pemberian remisi sebagai bentuk apresiasi atas ketaatan dan kepatuhan WBP selama menjalani masa hukuman.
Tidak hanya itu, momen saling memaafkan juga menjadi bagian yang tak terpisahkan dari perayaan Idul Fitri di Rutan Temanggung. Para WBP dan petugas Rutan saling berpelukan, menyatakan permohonan maaf dan menerima maaf dari sesama sebagai ungkapan kesediaan untuk memulai lembaran baru dengan hati yang bersih.
Pelaksanaan sholat Idul Fitri, pembacaan dan penyerahan remisi, serta momen saling memaafkan ini menegaskan bahwa di Rutan Temanggung, semangat persaudaraan dan toleransi senantiasa menjadi pijakan utama. Dalam kebersamaan dan keikhlasan, mereka memasuki perjalanan baru dengan penuh harapan dan kebaikan di hati.