![[1] Kunjungan Industri Kesehatan: Menjejak Dunia Nyata](https://assets-a2.kompasiana.com/items/album/2025/08/12/img-20250812-084525-689aa9d934777c2b743d6152.jpg?t=t&v=100&x=100&info=meta_related)
Â
Bantul (MTsN 1 Bantul) MTsN 1 Bantul melaksanakan upacara bendera hari Senin pagi ini (8/9/2025) dengan suasana yang berbeda. Pasalnya, mulai hari tim penilai dari madrasah bertugas mengevaluasi jalannya upacara untuk memilih petugas upacara terbaik.
Penilaian ini merupakan program rutin untuk meningkatkan kualitas dan ketertiban pelaksanaan upacara bendera di madrasah. Kegiatan penilaian ini diadakan di halaman madrasah dan diikuti oleh seluruh siswa, guru, serta staf. Tim penilai terdiri dari beberapa guru yang tergabung dalam tim kedisiplinan yang telah ditunjuk khusus oleh madrsah.
Mereka mengevaluasi berbagai aspek, mulai dari kerapian barisan, kekompakan pasukan pengibar bendera, kelancaran petugas, hingga kedisiplinan peserta upacara secara keseluruhan.
"Penilaian ini bukan untuk mencari kesalahan, melainkan sebagai sarana introspeksi bagi seluruh warga madrasah," ujar Kepala MTsN 1 Bantul Warsun Munawir, S. Pd
Menurutnya program ini dilakukan terkait dengan upayan penumbuhan karakter yang baik bagi siswa.
"Upacara bendera adalah salah satu bentuk pendidikan karakter yang penting, dan kami ingin memastikan bahwa nilai-nilai kedisiplinan, nasionalisme, dan rasa hormat terhadap bendera dapat tertanam dengan baik pada diri siswa." Ujar Warsun Munawir lebih lanjut
Lebih lanjut Kepala madrasah itu menjelaskan bahwa penilaian itu merupakan bagian dari program peningkatan mutu yang berkelanjutan di lingkungan madrasah. Selain itu dengan pelaksanaan upacara bendera yang baik mencerminkan kesiapan dan kedisiplinan seluruh warga madrasah dalam memulai aktivitas belajar mengajar.
Hasil penilaian ini akan diumumkan pada upacara bendera senin bulan depan untuk kemudian menjadi bahan evaluasi dan perbaikan di masa mendatang.
"Kami berharap, dengan adanya program penilaian ini, kualitas upacara bendera di MTsN 1 Bantul dapat terus meningkat dan menjadi teladan bagi sekolah lain," pungkas Warsun Munawir.
