Mohon tunggu...
Khuriyatul Ainiyah (Bude Ruri)
Khuriyatul Ainiyah (Bude Ruri) Mohon Tunggu... Guru SD, Penulis buku

Hidup bermanfaat lebih beruntung

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Wisata Relegi TPA "Nurul Huda" Menuju Tuban Bumi Wali

29 Januari 2025   13:03 Diperbarui: 29 Januari 2025   13:03 198
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bermain di pantai Semilir Kabupaten Tuban. Dokpri

Tahlil bersama di makam Mbah Abdul Jabbar. Dokpri
Tahlil bersama di makam Mbah Abdul Jabbar. Dokpri

Di depan masjid ada alun-alun Tuban yang baru saja direnovasi. Kami bersama rombongan beristirahat di alun-alun sambil menikmati suasana taman yang Indah. Bahkan ada dua bangunan yang mirip jembatan menjulang ke atas di tengah lapangan yang bisa untuk berfoto ria atau selfi bersama teman dan keluarga. Banyak pengunjung yang naik bangunan itu dan melihat dari atas masjid yang berada tepat di depan alun-alun.

Pemandangan yang menakjubkan saat berada di atas, seperti melihat gambar yang unik dan memanjakan mata bagi siapa saja yang memandangnya. Hari itu suasana mendung, sehingga kamipun tidak lama-lama berada di alun-alun.

Saat rombongan meneruskan perjalanan ke makam Syeh Asmara Qondi, hujan turun sangat deras. Setelah menemukan tempat untuk berteduh kami pun segera beristirahat. Ada gazebo yang luas di sebelah kanan masjid yang diperuntukkan untuk beristirahat para peziarah yang kelelahan.

Sambil menunggu hujan reda kami menikmati makan siang bersama dengan bekal yang sudah disiapkan. Saat hujan sudah reda kami mengambil air wudlu dan melaksanakan sholat dhuhur berjamaah, kebetukan suara adzan sudah dikumandangkan, sehingga kami dapat mengikuti salat dhuhur berjamaah di masjid.

Setelah selesai salat, kami menuju makam Syeh Maulana Asmara Qondi, kita mengumandangkan tahlil bersama yang dipimpin oleh ust. Mahmud Najahul Ulum. Banyak peziarah yang membanjiri makam sehingga kami harus mencari tempat duduk yang masih kosong.

Bermain di pantai Semilir Kabupaten Tuban. Dokpri
Bermain di pantai Semilir Kabupaten Tuban. Dokpri

Subhanallah maha suci Allah dengan segala kuasanya. Sekian ribu tahun yang lalu wali ini sudah tiada namun makamnya tak pernah sepi dari peziarah. Mereka mendoakan dan ngalap barokah dari karomahnya wali.

"Syekh Asmoroqondi ini merupakan Bapak Sunan Ampel serta kakek dari Sunan Bonang dan Sunan Drajat Lamongan," tutur Ketua Yayasan Makam Syekh Asmoroqondi, Sukardi.

Setelah doa bersama kamipun melanjutkan perjalanan menuju Taman Hutan Kota Tuban Abipraya  yang berada di tengah kota. Sebelumnya hutan yang berada di tengah kota ini, terlihat kumuh dan tidak terawat ada beberapa binatang kijang yang dilindungi.  

Sekarang taman tersebut direnovasi menjadi Ruang Terbuka Hijau, yang bisa menjadi tujuan refreshing keluarga, banyak mainan di sana yang cocok untuk anak uisa TK maupun PAUD. Diantaranya ada monumen pesawat, ruang bermain anak, kawasan pavilium dan lain sebagainya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun