Mohon tunggu...
Runi Kurniawati
Runi Kurniawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Runi Kurnia

Mahasiswa Universitas PGRI Madiun

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peningkatan Ekonomi Masyarakat Melalui Usaha Kerajinan Tas Anyaman di Desa Semen, Ngawi

18 Februari 2021   20:00 Diperbarui: 18 Februari 2021   20:04 941
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mahasiswa Universitas PGRI Madiun menciptakan inovasi baru di Desa Semen, Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi berupa tas anyaman yang dilakukan pada tanggal 2 Februari sampai dengan 8 Februari 2021. Dilatar belakangi di masa pandemi Covid19 banyaknya ibu-ibu rumah tangga yang memiliki banyak waktu luang di rumah, Mahasiswa Universitas PGRI Madiun mengubah peluang tersebut dengan mengadakan pelatihan pembuatan tas anyaman dari plastik. Selain dapat mengisi waktu luang, hasil anyaman juga dapat dijual dan menambah penghasilan keluarga. Dengan mengadakan Pelatihan Pembuatan Tas Anyaman dari plastik kaca mambo untuk berkreasi. Memanfaatkan tali plastik tersebut, sebagai bahan tas anyaman..

dok. kkn
dok. kkn
Usaha pembuatan tas anyaman berbahan plastik tersebut, menjadi salah satu Program Unggulan Mahasiswa Universitas PGRI Madiun yang diharapkan dapat membangun sumber ekonomi keluarga. sejauh ini, kegiatan pelatihan pembuatan tas berjalan dengan baik dikarenakan ibu-ibu dari Dusun Semen sendiri sudah ada yang mengerti tentang tas anyaman. Jadi Mahasiswa dapat memanfaatkan keahlian dari ibu-ibu untuk mempermudah pembuatan anyaman tas tersebut.
20210218-071902-602e554cd541df1ce222f2f2.jpeg
20210218-071902-602e554cd541df1ce222f2f2.jpeg
20210218-071842-602e551ad541df7b6900e982.jpeg
20210218-071842-602e551ad541df7b6900e982.jpeg
20210218-071847-602e551e8ede484ff04e1632.jpeg
20210218-071847-602e551e8ede484ff04e1632.jpeg
20210218-071855-602e54b4d541df79cd07b802.jpeg
20210218-071855-602e54b4d541df79cd07b802.jpeg
Cara pembuatan yang mudah dan simpel membuat pelatihan pembuatan tas berjalan dengan lancar. Selain meningkatkan penghasilan keluarga, pembuatan tas anyaman juga dapat menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat serta menciptakan kreasi dan inovasi produk unggulan baru berguna bagi ibu-ibu rumah tangga untuk mengisi waktu luang. Setelah pelatihan pembuatan tas di Desa Semen berakhir, Mahasiswa Universitas PGRI Madiun berharap pelatihan pembuatan tas anyaman dapat terus berlanjut, berkarya dengan baik dan mengembangkan karya warga agar lebih meningkatkan efisiensi dalam menciptakan produk yang berkualitas, dan nantinya dapat bersaing dengan tas-tas anyaman dari produk lain. Membangun produk Indonesia agar unggul sekaligus dapat bersaing dengan produk unggulan lainya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun