Mohon tunggu...
Bian Pamungkas
Bian Pamungkas Mohon Tunggu... Dosen - Bqpzm

Emancipate yourself from mental slavery (Bob Marley)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Teh Tarik yang Menarik

27 Maret 2019   08:25 Diperbarui: 27 Maret 2019   08:39 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Pagi ini kudapati lagi-lagi kenikmatan semu,  mereguk minuman kemasan seakan bisa menggantikan yang alami. Kesadaran mengenai hal artifisial saat ini sedikit yang peduli,  toh dinamika kemajuan berfikir manusia begitu luar biasa hanya dengan butir-butir kecil di dalam kemasan mampu memuaskan sebagian manusia yang tentunya menyukai hal tersebut. 

Pengetahuan kita tentang teh tarik tentulah teh dicampur susu yang dalam pengolahannya memuaskan mata kita secara langsung untuk melihatnya,  ada nilai terhadap proses pembuatan tersebut. 

Teh dan susu entitasnya sama yaitu air,  hanya komposisinya berbeda.  Manusia juga seperti itu entitas sejatinya sama dan yang membedakan adalah ilmu dan pengetahuan.  Aku melihat adanya bhineka tunggal ika dalam sajian teh tarik,  bagaimana tidak 2 rasa tersebut melebur menjadi satu yang sama-sama saling mempengaruhi baik rasa,  warna serta sensasi yang kita rasakan. 

Indonesia yang beragam suku memang sewajarnya tak perlu disamakan, kerukunan itu esensinya mencari persamaan dan tidak perlu disamakan.  Interaksi sebangsa itulah kunci kemajuan sehingga kita mendapati persamaan yang berujung pada identitas bangsa kita di kancah internasional. 

Meskipun rumah beserta keluarga yang sederhana, bagiku itulah kebahagiaan.  Seperti teh tarik yang menarik.  

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun