TransJakarta Koridor 1: Blok M -- Kota, Jalur Legendaris yang Mengubah Wajah Transportasi Jakarta
Tahun 2004, masyarakat Jakarta menyaksikan pemandangan yang belum pernah ada sebelumnya: bus-bus besar berwarna oranye melaju di jalur khusus, bebas dari macet. Saat itulah TransJakarta lahir, dimulai dari Koridor 1 Blok M -- Kota. Jalur ini bukan sekadar rute transportasi, melainkan simbol upaya ibu kota keluar dari kemacetan menuju sistem transportasi modern yang cepat, terjangkau, dan ramah lingkungan.
Jalur Legendaris di Tengah Jakarta
Koridor 1 membentang sepanjang 15,5 km, menghubungkan Terminal Blok M di selatan dengan kawasan Kota Tua di utara. Di sepanjang perjalanannya, jalur ini melewati titik-titik paling ikonik di Jakarta:
Jl. Sisingamangaraja -- Jl. Sudirman -- Jl. MH Thamrin pusat bisnis dan gedung pencakar langit.
Jl. Medan Merdeka Barat kawasan Monas, simbol ibu kota.
Jl. Gajah Mada -- Jl. Hayam Wuruk akses ke Glodok dan Mangga Besar.
Kota Tua kawasan wisata sejarah yang selalu ramai pengunjung.
Dengan 25 halte, penumpang bisa naik-turun di lokasi strategis seperti Bundaran HI, Dukuh Atas, Harmoni, hingga Stasiun Kota. Tak heran, Koridor 1 sering disebut sebagai "urat nadi" transportasi Jakarta.
Integrasi dengan Moda Lain