Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Bola

Gol Tunggal dari Mbappe Mengokohkan PSG di Puncak Ligue 1

18 Februari 2019   08:47 Diperbarui: 18 Februari 2019   09:27 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
PSG masih kokoh di puncak klasemen (gambar: en.psg.fr)

Klub elit Perancis, Paris Saint-Germain melakoni laga pekan ke 25 bertandang ke markas St Etienne, di Stadion Geoffroy-Guichard, St. Etienne, Senin (18/2/2019) dinihari WIB.

Kedua tim merupakan penghuni papan atas Ligue 1, sehingga laga ini bisa dikatakan sebagai laga "big match".

Bila melihat ke belakang, sebelum bentrok, di sebelas kali pertemuan terakhir di Stadion Geoffroy-Guichard, St Etienne belum pernah menang saat menjamu Paris Saint-Germain.

Dalam empat pertemuan terakhir di semua ajang, St Etienne juga tak pernah menang melawan klub asuhan Thomas Tuchel. Laga terakhir, pasukan Jean-Louis Gasset tunduk 0-4 ketika bertamu ke Stadion "Les Parisiens", Parc des Princes.

Jika melihat head to head tersebut "Les Verts" memang melakoni pekan ke 25 dengan tidak terlalu optimis. Jika pun ada, itu adalah PSG tidak turun dengan dua pemain andalan mereka karena cedera, yaitu Neymar dan Edinson Cavani.

Neymar adalah super bintang asal Brasil Sedangkan Cavani, seorang striker timnas Uruguay, dapat mencetak 12 gol dan 6 assist dari 10 pertandingan melawan St. Etienne.

Sementara, dua laga terakhir yang dimainkan PSG adalah: menang 2-0 lawan Manchester United dan menang 1-0 melawan Bordeaux. Dan dua laga terakhir St. Etienne: menang lawan Strasbourg 2-1 dan kalah 0-3 lawan Rennais.

Rekor pertemuan tak pernah menang Les Verts pun bertambah menjadi 13 kali pertemuan terakhir saat menjamu PSG.

Yang teranyar diperoleh dari laga pekan ke 25 Ligue 1 di Stadion Geoffroy-Guichard, Senin (18/2/2019) dinihari WIB. Paris Saint-Germain menang tipis 1-0 melalui gol tunggal yang diciptakan Kylian Mbappe di menit ke 73.

Pelatih PSG memang tidak punya banyak pilihan untuk memasang formasi permainannya. Kendati demikian, PSG masih mampu menguasai bola walaupun tidak terlalu membahayakan gawang tuan rumah.

Sebaliknya, St Etienne kadang melakukan serangan sporadis. Tapi upaya-upaya dari Romain Hamouma, Kevin Monnet-Paquet masih belum berhasil.

Kylian Mbappe menciptakan peluang di babak pertama, tapi bola masih bisa ditepis kiper Stephane Ruffier. Dalam tayangan ulang, sebenarnya Mbappe sudah berada dalam posisi offside ketika Di Maria memberikan umpan.

Di babak kedua, tim tamu berupaya bermain lebih menyerang untuk menciptakan gol, tapi serangan Mbappe dkk mendapatkan perlawanan sengit.

Di menit ke 55, Les Parisiens mendapatkan peluang emas ketika Julian Draxler tinggal berhadapan dengan kiper, tapi kiper St Etienne tidak mampu ditaklukkan.

St Etienne punya kesempatan di menit ke 62, tapi sepakan Gabriel Silva dari dalam kotak penalti masih menyisi, padahal sudah terbuka lebar.

Gol semata wayang pun lahir. 

Kylian Mbappe melepaskan tembakan voli yang bersarang di gawang Stephane Ruffier di menit ke 73.

Gol ini berasal dari kiper Ruffier yang menyepak bola. Bola mengarah ke Paredes. Lantas dengan cepat bola digelosorkan ke Di Maria. Oleh Di Maria bola diberikan ke Dani Alves.

Dani Alves lalu memberikan bola kepada Kylian Mbappe. Di sinilah, dengan tendangan voli, Kylian Mbappe mengoyak jala Ruffier. Gol ini sah. Lantaran Mbappe masih berada dalam posisi onside, dalam tayangan ulang terlihat Debuchy terlambat maju ke depan.

Sisa waktu, masih ada beberapa peluang dari St Etienne untuk menyamakan skor, di antaranya tembakan dari Monnet-Paquet yang masih melambung. Tapi sesudahnya, pasukan Jean-Louis Gasset frustasi. Punggawa St Etienne terlibat keributan kecil dengan punggawa PSG, hal mana itu justru lebih menguntungkan tim tamu.

Tidak ada lagi gol tercipta, hingga wasit Benoit Bastien meniup peluit panjang tanda laga berakhir, skor 1-0 tetap bertahan, milik PSG.

Kemenangan, menjauhkan posisi Paris Saint-Germain di posisi puncak dengan 62 poin, unggul 12 poin dari posisi kedua, Lille.

Sedangkan St Etienne turun ke posisi lima Ligue 1, karena hasil lainnya, Marseille menang 2-0 lawan Amiens. Sebenarnya Marseille dan St Etienne mengoleksi poin yang sama, yaitu 40, tapi Marseille kini di posisi empat karena unggul dalam selisih gol.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun