Mohon tunggu...
Rudy W
Rudy W Mohon Tunggu... Lainnya - dibuang sayang

Ngopi dulu ☕

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Ternyata, Wasit pun Diintimidasi

12 Januari 2019   04:04 Diperbarui: 12 Januari 2019   06:41 548
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
twitter.com/komikpersib

Kinerja Satgas Antimafia Bola yang bersemangat semenjak belum lama dibentuk, masih terus aktif memeriksa semua pihak-pihak yang diduga terlibat atau mengetahui adanya tindak upaya match fixing.

Sejauh ini, Satgas yang dibentuk Polri sudah membekuk lima orang tersangka pelaku. Kelima pelaku tersebut dimulai dari Johar Lin Eng, Priyatno, Anik Yuni Artikasari, Mbah Putih, dan yang terakhir adalah Nurul Safaid. Nurul Safaid adalah seorang wasit yang mempunyai peran dalam match fixing antara Persikabpas bentrok Persibara.

Yang ditangkap bukan saja mereka yang terlibat di laga Liga 3 dan Liga 2, kini di persepakbolaan amatir pun telah dilaporkan dua orang petinggi PSSI, berinisial IB dan H. 

IB merupakan salah satu petinggi PSSI, sementara H mantan Ketum Pengprov PSSI Jatim.

Mantan manajer Perseba Bangkalan, Imron Abdul Fatah melaporkan kepada Satgas Antimafia Bola. IB yang saat itu ketua Badan Liga Amatir Indonesia (BLAI) dan H telah memintai dirinya uang sejumlah Rp 140 juta supaya Bangkalan menjadi tuan rumah penyelenggara Piala Soeratin 2009.

Sebenarnya, untuk menjadi tuan rumah tidak ada aturan yang mengharuskan untuk memberikan uang apa pun.

"Saya tidak tahu masalah itu," kata Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria, ketika dimintai konfirmasinya mengenai laporan itu, di Hotel Mulia, Jakarta, Kamis sore (10/1/2019).

Kasus match fixing, bukan hanya membersihkan hal-hal yang ternoda dalam tindak pengaturan skor. Wasit-wasit pun ternyata mendapatkan intimidasi di laga-laga Liga 2 sepanjang musim 2018 lalu.

Menurut Muhammad Irham, hampir semua klub melakukan pengaturan skor, banyak klub, tapi ada juga yang tidak terlibat.

Muhammad Irham adalah seorang wasit Liga 2 musim 2018 yang dimintai pertanyaan sebagai saksi oleh Satgas Antimafia Bola Daerah Istimewa Yogyakarta, di Sleman, DIY, Kamis (10/1/2019).

Muhammad Irham telah menyampaikan siapa saja yang terlibat dan tim mana saja yang mengintimidasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun