AC Milan pun terdepak.
Usai laga, para suporter Olympiakos berhamburan ke dalam lapangan.
Gennaro Gattuso
Bagi Gennaro Gattuso, bertandang ke Yunani bukanlah merupakan yang pertama ia rasakan. Pria berusia 40 tahun ini pernah melatih klub asal Yunani, OFI Crete. Saat bertandang ke markas Olympiakos itu, ingatan Gattuso terkenang kembali ke masa-masa itu.
Karirnya sebagai pelatih memang belum begitu bersinar ketimbang karirnya sebagai pemain. Sesudah gagal di klub Palermo dan Siro, Gattuso menangani OFI Crete di tahun 2014.
Tapi sayang, di OFI Crete ia juga tak berhasil. OFI Crete saat itu sedang dirundung masalah finansial, Gattuso pun angkat kaki pada 2014 dari OFI Crete.
Pada tahun 2017, Gattuso pun kembali ke AC Milan.Â
Seusai laga kontra Olympiakos (14/12/2018) dan terhenti di fase grup Liga Eropa, Gattuso mengatakan bahwa hal tersebut memang layak, karena bermain buruk dan karena kesalahan sendiri. Di Grup F ini AC Milan cuma menduduki peringkat ketiga, karena walaupun poin dan head to head sama dengan Olympiakos, tapi AC Milan kalah dalam selisih gol di keseluruhan enam laga yang sudah dimainkan.
"Si Badak" julukan bagi Gattuso mengaku sedih dan marah serta menderita kekecewaan yang begitu dalam, dan mengatakan bahwa timnya layak terdepak karena bermain jelek dan karena kesalahan sendiri.
