Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... Akuntan - Apapun yang terjadi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mulai hari dengan bersemangat

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Gregoria Mariska Tunjung "Layu Sebelum Berkembang", Indonesia Kuasai Ganda Putra

16 Juli 2022   09:04 Diperbarui: 16 Juli 2022   11:29 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Apriyani/Fadia (okezone.sports.com)


Ibarat kata peribahasa "Layu Sebelum Berkembang" tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung gagal melaju ke semifinal Singapore Open 2022 setelah di perempatfinal yang digelar di Singapore Indoor Stadium, Jum'at (15/7/2022) kalah dari runner-up Indonesia Open 2022, Wang Zhi Yi (peringkat ke 11 dunia) dari Cina dengan dua gim langsung, 17-21 dan 18-21.

Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Rionny Mainaky mengatakan sebelumnya jika gadis kelahiran Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah itu, penampilannya mengalami peningkatan.

Biasanya Gregoria selalu terhenti di babak 32 besar atau 16 besar suatu turnamen.

Namun di Malaysia Masters pekan lalu Jorji bisa menembus sampai semifinal.

Jorji juga dua kali berturut-turut menundukkan peringkat 1 dunia Akane Yamaguchi asal Jepang di Malaysia Open dan Malaysia Masters 2022.

Sempat optimis bakal kembali menunjukkan peningkatan namun sayang nomor tunggal putri Indonesia masih terus dilakukan evaluasi.

Namun di nomor ganda, Indonesia menunjukkan superioritas nya dengan menempatkan 5 wakilnya di turnamen yang berkategori Super BWF 500 itu.

Darinya dipastikan Indonesia mendapatkan satu gelar dan satu runner-up Singapore Open 2022 karena terjadi All Indonesian Semifinal di nomor ganda putra.

Di semifinal yang bakal digelar pada Sabtu (16/7/2022) ini, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto akan berhadapan dengan Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani, dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan berhadapan dengan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.

Satu ganda lagi, "The Rising Star" ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti akan berhadapan dengan ganda Thailand, Puttita Supajirakul/Supissara Paewsampran.

Sedangkan peringkat kelima dunia Anthony Sinisuka Ginting akan berhadapan dengan wakil tuan rumah Juara Dunia 2021 Loh Kean Yew.

Thailand menempatkan satu wakilnya lagi di ganda putri yaitu Dechapol Puavanakroh/Sapsiree Taerattanachai yang akan merebutkan tiket final melawan Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie dari Malaysia.

Di nomor tunggal putri, Pusarla Venkata Sindhu dari India akan memperebutkan satu tiket ke final berhadapan dengan Saena Kawakami dari Jepang. Dan Wang Zhi Yi dari Cina berhadapan dengan Aya Ohori dari Jepang.

Jika Indonesia mendominasi ganda putra, negara Tirai Bambu mendominasi ganda campuran, All Chinese Semifinal.

Du Yue/Li Wen Mei berhadapan dengan Wang Shu Xian/Zheng Yu. Dan Guo Xin Wa/Zhang Shu Xian berhadapan dengan Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun