Kendati langkah pebulutangkis Indonesia kelahiran Cimahi, Jawa Barat, Anthony Sinisuka Ginting terhenti di babak 8 besar Australia Open 2023 pekan lalu namun pebulutangkis berusia 26 tahun itu masih aman di posisinya yang sekarang yaitu nomor 2 dunia.
Langkah pebulutangkis tunggal putra terbaik Indonesia itu untuk mendulang poin sebanyak-banyaknya di turnamen berhadiah total 420.000 USD dihentikan oleh pebulutangkis asal India Prannoy H.S. dengan tiga gim 21-16, 17-21, dan 14-21 dalam tempo 73 menit.
Kendati demikian posisi ranking BWF Ginting masih aman dari kejaran rival terdekatnya yaitu Kunlavut Vitidsarn dari Thailand di posisi ketiga.
Ginting masih punya tabungan yang cukup banyak untuk mempertahankan posisinya di peringkat kedua yaitu 87.211 dibandingkan Kunlavut yang 77.778.
Viktor Axelsen dari Denmark masih "sombong" di peringkat ke-1 dengan 107.305 poin.
Sempat meloncat hingga posisi kelima usai menjadi finalis Japan Open 2023, posisi Jonatan Christie masih bertahan di ranking ke-5 dengan 72.571 poin usai kalah di babak 16 besar Australia Open 2023 dari Ng Tze Yong (Malaysia) dengan dua gim 20-22 dan 15-21 dalam tempo 50 menit.
Nasib berbeda harus dialami oleh tunggal putra Indonesia lainnya usai turnamen berkategori Super BWF 500 itu yaitu Chico Auro Dwi Wardoyo dan Shesar Hiren Rhustavito.
Sedangkan Shesar naik 14 setrip ke posisi 45 dari sebelumnya 59 karena pemain yang baru pulih dari cedera itu melaju ke babak kedua.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI