Mohon tunggu...
Rudi Sinaba
Rudi Sinaba Mohon Tunggu... Advokat - Jurnalis

Menulis apa saja yang mungkin dan bisa untuk ditulis.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Kolaborasi AI Dalam Dunia Mode dan Kecantikan

7 Desember 2024   19:00 Diperbarui: 7 Desember 2024   20:09 295
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Revolutionizing Glamour: The Impact of Artificial Intelligence on Beauty and Fashion (Medium)

Dalam dunia fashion, setiap individu memiliki selera yang berbeda-beda. Oleh karena itu, personalisasi menjadi kunci penting untuk memuaskan pelanggan. Berkat AI, sekarang pelanggan bisa mendapatkan saran yang sesuai berdasarkan analisis data mereka.

Amazon dan Zalando menggunakan AI untuk memberikan rekomendasi gaya berdasarkan ukuran tubuh, warna favorit, dan perilaku berbelanja pengguna sebelumnya.

Virtual Try-On Tools, seperti yang dikembangkan oleh perusahaan seperti Warby Parker dan ASOS, memungkinkan pengguna mencoba pakaian secara virtual tanpa harus ke toko fisik. Ini bukan hanya menghemat waktu tetapi juga memberikan pengalaman belanja yang menyenangkan.

AI memanfaatkan data ini untuk membantu pengguna memilih pakaian yang cocok untuk acara formal, musim tertentu, atau gaya sehari-hari dengan lebih cepat dan tanpa keraguan.

3. Perubahan Layanan di Fashion & Beauty Berbasis E-commerce dan AI

Optimisasi Inventaris dengan Analisis Data

Perusahaan ritel sering menghadapi masalah stok yang tidak tepat atau ketidaksesuaian permintaan pasar. Dengan bantuan AI, perusahaan dapat memprediksi permintaan dengan lebih akurat untuk mengelola stok yang dibutuhkan.

AI seperti yang digunakan oleh perusahaan e-commerce seperti ASOS dan Alibaba menganalisis data perilaku pengguna untuk memprediksi kapan produk tertentu akan laku. Ini meminimalkan risiko kekurangan stok atau kelebihan inventaris.

Layanan Pelanggan Berbasis Chatbot

AI juga semakin sering digunakan untuk layanan pelanggan melalui chatbot. Teknologi ini dapat merespons pertanyaan pengguna tentang ukuran pakaian, pengembalian produk, hingga saran gaya dengan cepat dan efisien. Contohnya adalah chatbot AI dari H&M dan Sephora, yang membantu pengguna dengan berbagai kebutuhan mereka dengan cepat dan tanpa harus berinteraksi langsung dengan layanan manusia.

4. Kecantikan dan AI: Analisis Kulit dan Perawatan yang Disesuaikan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun