Setiap 1 cm vantablack berisikan milyaran nanotube. Photo : Surrey NanoSystems
 Struktur lapisan yang terbentuk memang sangat luar biasa karena masih ada jarak antara
 nanotube tersebut yang memungkinkan cahaya masuk di ruang antara
nanotube dan selanjutnya terserap diantara milyaran
nanotube ini. Pemantulan cahaya ini tidak dimungkinkan karena adanya partikel khusus yang ada di ujung setiap
nanotube.Struktur nanotube vantablack. Ilustrasi: s3files.core77.com
Dengan kekmampuannya menyerap sinar yang sangat luar biasa ini maka tidak ada warna hitam lainnya yang dapat menyaingi kehitaman vantablack ini, terutama kemampuan membuat permukaan 3D menjadi semacam siluet saja.
Penerapan vantablack pada karya seni. Photo: scontent.cdninstagram.com
Mengingat
nanotubeÂ
vantablack ini terbuat dari karbon yang strukturnya 99% adalah ruang kosong, maka apabila disentuh nanotube yang sangat rapuh ini akan rusak.
Namun jika lapisan vantablack ini dipakai di tempat yang tidak tersentuh seperti di bagian dalam satelit, maka satelit akan tampak seperti lubang hitang saja, karena akan menyerap hampir semua cahaya yang mengenainya.
Teknologi vantablack ini akan sangat mendukung pengembangan  teknologi luar angkasa, karena pantulan cahaya akan sangat memperngaruhi efektifitas peralatan yang dioperasikan di ruang angkasa.
Vantablack mampu menghilangkan unsur 3D suatu benda. Photo:www.hintmag.com
Dengan berjalannya waktu dan pengembangan lebih lanjut teknologi
 nano vantablack ini, diperkirakan akan dapat dibuat pakaian yang dapat menghilangkan struktur 3D tubuh manusia seperti yang kita saksikan dalam film Harry Potter.
Rujukan: Satu, Dua, Tiga
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Lihat Inovasi Selengkapnya