Mohon tunggu...
Roselina Tjiptadinata
Roselina Tjiptadinata Mohon Tunggu... Perencana Keuangan - Bendahara Yayasan Waskita Reiki Pusat Penyembuhan Alami

ikip Padang lahir di Solok,Sumatera Barat 18 Juli 1943

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih Pilihan

Berkunjung Ke Candi Sambisari yang Tertimbun

23 November 2015   18:50 Diperbarui: 23 November 2015   20:26 269
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Keterangan foto:Candi Sambisari doc.Roselina"][/caption]                           [/caption][caption caption="Berfoto didepan Candi Sambisari (doc.Roselina)"]

Berkunjung ke Candi Sambisari Yang Tertimbun .

Kami mengunjungi kota Jogja dalam rangka seminar yang kami adakan disana dari tanggal 21-dan 22 Novenber 2015. Pada hari kedua kami siap lebih awal dari biasanya, sehingga kami punya banyak waktu di Jogja.

Kami diajak oleh mas Agus untuk berkeliling melihat lihat kota Jogja karena sebetulnya kami sudah sering ke Jogja, hanya saja kami tidak berkesempatan untuk mengunjungi tempat-tempat yang menjadi obejek wisata.


Menurut mas Agus, ada candi yang tertimbun dan sudah dipugar,apakah kami berminat untuk mengunjungi.Langsung saja kami setuju karena kami memang senang berkunjung ketempat tempat bersejarah, seperti ini.

Candi Sambisari


Maka mas Aguspun meluncurkan mobil menuju arah Airport ,karena candi tersebut terletak tidak terlalu jauh dari Airport. Sesampai dilokasi kami melihat papan pengumuman yang tertulis orang dewasa Rp 2000,anak-anak Rp 1000.-Setelah tiket ada ditangan, maka kami mulai melangkah masuk kelokasi candi. Tidak banyak tampak pengunjung di candi ini, Entah karena kurangnya promosi ataukah karena tidak ada kendaraan umum kesini, saya sendiri tidak tahu persis.,

"]

[/caption]

                                      [/caption][caption caption="Keterangan foto:Candi Sambisari doc.Roselina"

Kami mencoba minta brosur ke kantor informasi yang ada dalam komplek, ternyata dijawab :' Sudah habis bu" Cukup kaget juga kami mendengarkan bahwa di kantor informasi yang lazimnya akan banyak brosur tentang objek wisata, ternyata malahan satu lembar brosurpun tidak ada. Karena itu, saya harus cukup puas dengan membaca keterangan tentang sejarah candi ini, melalui keterangan yang digantungkan didinding kantor informasi tersebut.

Ditemukan pada tahun 1966.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun