Mengenali Oops Shop dari dekatÂ
Dulu saya tidak tahu apa yang dimaksudkan dengan Oops Shop .Ternyata di Warrilla ,tepatnya di Hill Street  ada sebuah toko Second hand yang bernama Oops Shop. Untuk kesana kami membutuhkan waktu kira kira 30 menit berkendaraan . Oops shop ini menjual barang barang bekas yang layak dipakai dan semua serba murah .Bayangkan hanya dengan uang recehan sudah bisa beli satu kantong barangÂ
Selain menjual barang barang bekas tersebut mereka juga menerima sumbangan barang barang bekas  yang layak dipakai .Di Oops shop ini juga ada semacam cafe disudut ruangan tempat sekedar minum teh atau kopi dan makanan kecil .
Semuanya RelawanÂ
Para pelayan toko semua adalah senior yang rata rata sudah 65 Â tahun keatas,mereka tidak digaji melainkan volentir saja.Mereka melakukan kegiatan ini untuk mengisi waktu bagi kegiatan rutin . Dimana senior tidak boleh bermalas malasan bila ingin tetap sehat.Mereka pagi pagi datang ke Ops shop dan minum kopi disana serta makan makanan kecil .Rasanya hanya kami berdua, sebagai orang Indonesia yang betah bergaul dengan warga lokal dan tidak hanya semata mata bergaul dengan sesama orang Indonesia. Â Sehingga banyak teman disini dari berbagai kalangan.Â
Pajangan toko
Disini dipajang barang barang bekas menurut jenisnya seperti :
- ada rak pakaian priaÂ
- ada rak pakaian wanitaÂ
- ada rak untuk pakaian anak anak
- ada rak pakaian bayiÂ
- ada rak sepatu
- ada rak tas dan dompetÂ
- ada rak piring piring gelasÂ
- asa rak buku
Barang barang disini semuanya dari sumbangan orang Karena biasanya orang Australia tidak suka mengambil yang gratis maka diberi harga  yang sangat murah sekali.
Tapi yang datang berbelanja kesini rata rata naik kendaraan pribadi. Bila ada pakaian bekas yang tidak terpakai kami antarkan kesini Sehingga kami cukup.akrab dengan mereka.
Kesimpulan :