M.SAHRONI, Prodi Akuntansi FEB UNMAS Denpasar
Berinvestasi di era revolusi industry 4.0 merupakan hal yang sangat menguntungkan apalagi di dukung dengan teknologi saat ini sangat memudahkan kita berinvestasi dimanapun dan kapanpun kita mau. Akan tetapi masih banyak orang belum mengerti cara berinvestasi di jaman teknologi seperti saat ini karena dalam pikiran mereka berinvestasi itu kita perlu datang langsung ke bursa efek Indonesia dan memerlukan uang yang banyak.
Padahal sebenarnya sekarang kita bisa dari rumah kita sendiri untuk berinvestasi. Misalnya lewat hanphone atau PC/Laptop kita sendiri dengan menggunakan jaringan internet. Dan untuk saat ini kita tidak perlu banyak mengeluarkan uang untuk berinvestasi sebab harga saham di pasaran sekarang sekarang sangatlah terjangkau bahkan ada yang harganya Rp50 per lembarnya. Sangat murah sekali bukan, maka mulailah berinvestasi dari sekarang.
Berikut ini saya akan menjelaskan cara berinvestasi online dengan mudah :
1. Pilih sekuritas yang akan km gunakan untuk membuka rekening efek
Sekuritas adalah perantara bagi kita untuk bisa membeli saham di bursa efek Indonesia. Contoh perusahaan sekuritas di antaranya adalah BNI sekuritas, BCA sekuritas, MANDIRI sekuritas dan masih banyak lagi. Yang perlu km siapkan untuk membuka rekening efek adalah :
- KTP
- NPWP, Bagi yang tidak memiliki NPWP kamu bisa mengisi formulir tidak memiliki NPWP
- BUKU TABUNGAN
- Dan KARTU KELUARGA
2. Siapkan setoran awal pembukaan rekening saham
Setoran awal pembukaan rekening saham bermacam macam tergantung dari perusahaan sekuritasnya contohnya BNI yang awal setorannya mulai dari 100 rb saja. Sangat terjangkau sekali bahkan untuk yang masih pelajarpun bisa.
3. Install aplikasi trading online
Untuk berinvestasi online kita memerlukan aplikasi trading menurut sekuritas yang telah km pilih untuk membuka rekening efek, contohnya dari sekuritas BNI yaitu nama aplikasinya adalah ESMART yang bisa km download di google play store secara gratis.
4. Beli/jual saham melalui aplikasi