Program Kampus Mengajar 3 merupakan program mengajar yang diadakan dalam rangka mendukung dan membantu sekolah dalam meningkatkan kualitas dan prestasi sekolah dalam bidang akademik maupun non akademik, terutama bagi Sekolah Dasar yang terletak pada kawasan 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar) dan masih ter-akreditasi B.Â
Kampus Mengajar angkatan ketiga ini diadakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (KEMENDIKBUDRISTEK) sebagai proses pengembangan mahasiswa dalam mengembangkan keterampilan diri pada bidang pendidikan atau pengajaran dengan tujuan melakukan asistensi mengajar untuk memberdayakan mahasiswa dalam membantu proses pembelajaran di Sekolah Dasar.
Salah satu sekolah yang terdafatar pada program kampus menagjar 3 ialah SD Maarif NU Jatiroso. Sekolah tersebut terletak di Desa Sumber Gedang, Kecamatan Pandaan, KAbupaten Pasuruan. SD Maarif NU Jatiroso ini merupakan sekolah dasar yang berfokus pada Pendidikan dan agama dibawah naungan kementrian Pendidikan dan kebudayaan dengan akreditasi B. sekolah tersebut memeiliki 76 peserta didik dan 11 tenaga pengajar.
 Sebanyak 5 mahasiswa ditugaskan di SD Maarif NU Jatiroso dalam membantu sekolah untuk meningkatkan inovasi pembelajaran teruatama pada program literasi dan numerasi, adabtasi teknologi, bantuan administrasi, memperbaiki karakter dan meningkatkan minat belajar para siswa.Â
Mahasiswa yang bertugas berasala dari berabagai perguruan tinggi, yakni Aneng Sri wahyuni (Stikes Majapahit Mojokerto), Ellen Widy Yuliasandra dan Kiki Fitri Sutarmi (Universitas Muhammadiyah Sidoarjo), Rohmatul Hidayah (Universitas Jember), Sasmita Uci Wulandari (Universitas Negeri Malang) denagn dosen pembimbing Sri Indrianti Hasanah, S.Si., M.Pd.
Pelaksanaan kegiatan Kampus Mengajar 3 dilakukan selama 5 bulan yakni dimulai pada tanggal bulan Februari -- Juli. Sebelum proses penerjunan, mahasiswa akan menjalani kegaiatan pra-penugasan dengan melakukan pembekalan mengenai apa saja yang harus dilakukan oleh mahasiswa selama proses penerjunan pada sekolah yang telah ditugaskan.Â
Proses pra-penugasan pembekalan dilakukan selama satu bulan dimulai pada tanggal 24 Januari -- 25 Februari 2022.Â
Setelah proses pra-penugasan mahasiswa diterjunkan langsung di sekolah penugasan selama 4 bulan yakni dimulai pada tanggal 28 Februari -- 29 Juni 2022.Â
Pada minggu pertama mahasiswa diberikan waktu untuk melakukan observasi awal guna mengetahui kedaan dan situasi sekolah serta karakter dari setiap peserta didik untuk membantu proses pemeblajaran, adaptasi teknologi, bantuan administrasi serta membuat program kerja yang sesui dengan budaya yang ada disekolah.
Selama proses pelaksanaan kegaitan Kampus Mengajar, mahasiswa tidak hanya fokus pada Pendidikan saja, akan tetapi mahasiswa juga berfokus pada peningkatan kualitas dan karakter peserta didik serta meningkatkan prestasi sekolah.Â