Mohon tunggu...
Rohim Msd
Rohim Msd Mohon Tunggu... Buruh - SEMOGA BERMANFAAT

Hi! 🙂 Saya menulis di blog pribadi juga loh yuk kunjungi www.murtisari.eu.org Dan www.rohimar7.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Jasa Pengiriman No 1! Harapan Besar UMKM Online bersama JNE

30 Desember 2021   19:06 Diperbarui: 30 Desember 2021   19:18 203
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Aku seorang mahasiswa disalah satu peguruan tinggi suwasta di Provinsi Riau, waktu itu aku semester 7 disela-sela aktivitas kampusku yang terhambat  oleh adanya virus covid19 akhirnya aku dimotivasiin oleh salah satu orang yang bepengaruh dalam hidupku, agar aku mempunyai kesibukan dari pada nganggur, ada niatan ingin membuka sebuah  usaha kecil-kecilan dipinngir jalan namun modal yang kurang akhirnya aku memutuskan untuk jualan online. 

Akhirnya aku mendapatkan salah satu grosir murah toko kosmetik dan toko gamis. disitulah aku mengambil barang lalu aku jual kembali menggunakan media sosial seperti Facebook marketplace dan whatsapp. kenapa aku menggunakan media ini karena pemasaranku lokal di dalam Provisi  Riau saja. Cara kerjanya cepat karena langsung interaksi ke pembeli melaui chat.

Nah kendalanya adalah dalam pengiriman barang dimana banyak komsumen yang memesan dari luar kota Pekanbaru ke daerah- daerah luar pekanbaru namun banyak yang dibatalkan, alasan dasarnya adalah konsumen menginginkan pengiriman melalui COD karena ketakuan konsumen bila pembayaran melalui teransfer, dan disinilah kelemahan seorang penjual yaitu tidak bisa mesangupinya karena fitur cod hanya berlaku di marketplace resmi dan besar. 

Pada waktu itu aku sempat membuat sebuah akun di Marketplace Shopee, untuk mengakali mengunakan fitur COD namun di sayngkan, hal ini malah membuat kebingunan konsumen karena konsumen merasa dibingungkan dengan arahan aku agar mengunjungi akun shopee ku,  yang notabenya konsumen ku itu adalah ibu-ibu yang aktif di facebook dan whatsapp akhirnya tidak jadi beli.

Suatu ketika ada sebuah pesanan yang masuk di massager ku, untuk pengiriman ke salah satu daerah di Rohul dan Pelalawan saat itu aku mengunakan pengiriman jasa JNE expres, untuk pelayanannya Baik dan bagus oleh admin JNE . namun untuk pengirimannya yang harus diperbaiki karena bisa memakan waktu lebih dari 3 hari , padahal  masih dalam satu provinsi disitu aku kena komplain oleh kastemer karena paket yang dikirim belum juga sampai. Tidak itu saja yang jadi Prmasalahnya harga ongkir yang cukup mahal, karena harga barang dan ongkir masih besaran ongkir hal ini menjadi komplain kastemer. 

Hari ini JNE sudah berumur 31 tahun di tahun 2021, Semoga JNE menjadi pengiriman nomer 1 di indonesia yang dapat membantu umkm-umkm tidak cuman di perkotaan namun di perdesaan, yang membutuhkan layan jne untuk pengirimannya, supaya UMKM indonesia bisa berkembang pesat dan mampu sejahtera. Dengan perkembangan digital semoga pengangguran di indonesia bisa berkurang.

Harapan Untuk JNE 31 Tahun  Untuk UMKM Indonesia

  1. JNE diharapkan bisa membuat fitur COD untuk UMKM terdaftar dan  yang berjualan terkusus melalui media sosial Facebook dan Whatapp. Bukan untuk UMKM berjualan di marketplace seperti Shopee, tokopedia dan sbg. 
  2. JNE fokus lagi untuk pengiriman dalam 1 wilayah contohnya di provinsi Riau, diharapkan pengirimannya lebih cepat, ongkos kirim yang tidak memberatkan konsumen, karena UMKM kecil banyak mengunakan media sosial  dari pada marketplace karena lebih cepat dapat konsumennya tertarget.
  3. JNE fokus terhadap pelaku UMKM dari plosok-plosok daerah

Nah inilah beberapa harapan aku dan sebagian orang yang bergerak dalam UMKM jualan online, untuk JNE karena apabila harapan ini diwujudkan maka kita sebagai UMKM akan merasa terbantu dalam penjualan. Hal terberat seorang UMKM adalah jasa pengiriman bila ada jasa pengiriman yang dapat membantu umkm dengan sepenuh hati maka umkm berkembang dan maju. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun