Mohon tunggu...
Rohanika
Rohanika Mohon Tunggu... Operator - 12 MIPA 3

Saya siswa dari SMA NEGRI 1 WALED

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Penerimaan akan Kehilangan

7 Maret 2024   06:59 Diperbarui: 7 Maret 2024   07:02 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Book. Sumber ilustrasi: Freepik

Penerimaan akan Kehilangan melalui Novel "Hujan" Karya Tere Liye

Oleh Rohanika.

         Sebagai manusia kita pasti pernah mengalami arti dari kehilangan, entah kehilangan pasangan, sahabat ataupun saudara dan keluarga kita. Dari novel "Hujan"  penulis memberikan kita pelajaran-pelajaran hidup yang bisa kita ambil contohnya, tentang persahabatan yang sejati, perpisahan, dan cara menemukan jalan keluar dari kata kehilangan atau perpisahan. Tertulis pada novel "Hujan" bagaimana cara Maryam sahabat dari Lail sang tokoh utama, memberikan sedikit kata-kata tentang menerima seseorang yang akan menghilang ataupun sudah menghilang.

"Ada orang-orang yang kemungkinan sebaiknya cukup menetap dalam hati kita saja, tapi tidak bisa tinggal dalam hidup kita. Maka, biarlah begitu adanya, biar menetap di hati, diterima dengan lapang. Toh dunia ini selalu ada misteri yang tidak bisa dijelaskan. Menerima dengan baik justru membawa kedamaian." 


"Hidup ini juga memang tentang menunggu, Lail. Menunggu kita menyadari: kapan kita akan berhenti menunggu."

      Tokoh pada novel "Hujan" yang bernama Lail juga mengajarkan bahwa dengan menolong banyak orang bisa membantu kita untuk merelakan arti kehilangan, dan dengan memberi, kita menjadi sadar bahwa kehilangan bukanlah sesuatu yang harus terus diratapi. Penulis juga menjelaskan tentang bagaimana cara tokoh utama bisa menerima masalahnya dengan lapang, salah satu caranya yaitu dengan menyibukkan diri. Tokoh utama pada novel "Hujan" memilih untuk menjadi relawan bersama sahabatnya. Pada Halaman 148-151 dituliskan bagaimana cara Lail dan Maryam sang relawan sejati yang mampu menolong ribuan orang dengan cara apapun, sekalipun itu membahayakan nyawa diri mereka sendiri. Tertulis juga kalimat tentang cara melepaskan.

"Orang kuat itu bukan karena dia memang kuat, melainkan karena dia bisa lapang melepaskan...."

             Untuk menyembuhkan diri dari perpisahan ataupun kehilangan ialah dengan cara melakukan sesuatu kegiatan yang bisa membuat kita bahagia. Jika kalian gemar melukis, lukislah sepuas kalian, gambarkan bagaimana perasaan kalian saat itu dan tumpahkan semuanya pada lukisan kalian. Begitupun untuk kalian yang gemar menulis, tulislah semua yang kalian rasakan pada tulisan kalian, lakukan sesuatu yang bisa membuat kalian bisa melupakan masalah kalian, buatlah diri kalian bahagia. Selalu lakukan sesuatu yang positif dan bisa membuat kalian bahagia. Ditegaskan kembali oleh sang penulis pada novel "Hujan" tentang menerima semua masalah dengan damai, pada halaman terakhir nya.

"Bukan seberapa lama umat manusia bisa bertahan hidup sebagai ukuran kebahagiaan, tapi seberapa besar kemampuan mereka memeluk erat-erat semua hal menyakitkan yang mereka alami."

"Bukan melupakan yang jadi masalahnya. Tapi menerima. Barangsiapa yang bisa menerima, maka dia akan bisa melupakan, hidup bahagia. Tapi jika dia tidak bisa menerima, dia tidak akan pernah bisa melupakan."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun