Mohon tunggu...
Rizky Larasati
Rizky Larasati Mohon Tunggu... Mahasiswa

Saya adalah mahasiswa S1 Pendidikan Bahasa Inggris dengan minat pada bidang bahasa dan sosial. Ketertarikan saya pada bahasa mendorong saya untuk terus mengembangkan keterampilan berkomunikasi, baik lisan maupun tulisan, serta memahami peran bahasa dalam membangun interaksi yang bermakna. Selain itu, saya aktif mengikuti beberapa organisasi yang memperluas wawasan sosial, kepemimpinan, dan kerja sama tim. Pengalaman ini memperkuat kemampuan saya dalam beradaptasi, bekerja sama, serta berkontribusi secara positif di lingkungan akademik maupun masyarakat. Saya percaya bahwa keterampilan bahasa yang baik, ditunjang dengan kepedulian sosial, dapat menjadi bekal penting untuk berkontribusi dalam bidang pendidikan dan pengembangan diri.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

mahasiswa universitas negeri malang perkenalkan bravy, modul belajar multimodal untuk tingkatkan kepercayaan diri

24 September 2025   07:00 Diperbarui: 23 September 2025   21:11 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mahasiswa UM Perkenalkan BRAVY, Media Belajar Multimodal untuk Tingkatkan Kepercayaan Diri

Malang -- Inovasi terus lahir dari mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM). Melalui Program Kreativitas Mahasiswa bidang Kewirausahaan (PKM-K), sekelompok mahasiswa menghadirkan BRAVY, modul pembelajaran multimodal yang dirancang untuk membantu mahasiswa jurusan Bahasa Inggris berlatih speaking dengan lebih percaya diri dan tanpa rasa cemas.

Tim inovator muda ini terdiri dari Rahmawati Diana Putri (CEO), Rizky Ayu Larasati (CCO), Thoriq Muchlishin (CTO), Novia Rahmadhina Darmawan (CFMO), dan Zulaikha Intan (CDAO), dengan pendampingan dari Bapak Sibakhul Milad Malik Hidayatulloh, S.Pd., M.Pd. Semangat mereka berawal dari keresahan sederhana: banyak mahasiswa masih merasa gugup ketika harus berbicara bahasa Inggris di depan umum. Dari keresahan itu lahirlah BRAVY sebagai solusi nyata.

Berbeda dari media belajar pada umumnya, BRAVY hadir dalam dua bentuk yang saling melengkapi. Modul cetaknya menyajikan materi berbicara, grammar bite, reflection sheet, hingga progress tracker. Sementara itu, aplikasi Androidnya menawarkan pengalaman belajar modern dengan fitur analisis ekspresi wajah, komunitas daring, video interaktif, serta instant AI feedback. Dengan kombinasi ini, BRAVY tidak hanya mengajarkan keterampilan berbahasa, tetapi juga menghadirkan ruang belajar yang aman dan menyenangkan.

"Melalui BRAVY, kami ingin menghadirkan modul pembelajaran yang tidak hanya membantu mahasiswa memahami materi, tetapi juga membuat mereka lebih percaya diri dalam keterampilan berbahasa Inggris," ujar perwakilan tim.

Tak kalah penting, BRAVY juga ramah di kantong. Hanya dengan Rp160.000, pengguna sudah memperoleh modul cetak sekaligus akses aplikasi seumur hidup. Bandingkan dengan kompetitor yang umumnya membebankan biaya hingga Rp870.000 per tahun. Harga yang terjangkau ini membuat BRAVY dapat diakses lebih luas tanpa mengurangi kualitas pembelajaran.

Setelah melalui tahap pra-produksi, produksi, hingga pasca-produksi, kini BRAVY siap digunakan. Modul fisik telah dicetak dengan legalitas resmi, sementara aplikasi Android sudah tersedia di Play Store. Semua ini menegaskan keseriusan tim PKM-K UM untuk menghadirkan produk yang bukan hanya inovatif, tetapi juga berkelanjutan.

Dengan BRAVY, tim mahasiswa UM berharap dapat membantu mencetak generasi pembelajar bahasa Inggris yang lebih percaya diri, tidak takut salah, dan siap bersaing di level global. Inovasi ini bukan sekadar modul pembelajaran, melainkan juga jembatan menuju pengalaman belajar yang lebih bermakna dan memberdayakan.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun