Adanya akses internet, semua terasa lebih mudah, khususnya untuk kamu sebagai penjual. Tidak hanya jualan offline, kamu punya kesempatan untuk mengembangkan sayap usahamu dengan berjualan online. Tahu nggak sih jumlah pengguna internet saat ini?
Pengguna internet di Indonesia saat ini sudah mencapai 57% dari jumlah penduduk di Indonesia. Wow! Bahkan akhir tahun 2015 ini Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menargetkan pengguna internet sebesar 61% dari jumlah penduduk di Indonesia, yakni sebanyak 150 juta orang, sesuai dengan yang di kutip dari Antara News .
Artinya apa? Ini berarti peluang yang sangat bagus untuk kamu yang ingin jualan secara online, kamu dapat memasarkan produk nggak hanya di kotamu. Banyak platform yang bisa kamu gunakan untuk jualan, salah satunya adalah marketplace.
Eh..tapi jangan senang dulu, persaingan ketat tidak hanya terjadi saat kamu jualan offline, saat jualan online pun persaingan sangat ketat. Semuanya tergantung bagaimana kamu mengatur strategi bisnis supaya dapat bersaing dengan penjual online lain. Di lansir dari blog Bukalapak , berikut ini tips sukses jualan di marketplace langsung dari CEO Bukalapak, siapa lagi kalau bukan Achmad Zaky.
1. Kenali Siapa Dirimu
kenali siapa dirimu via uungferi.com
“ada kasus menarik dari salah satu penjual di Bukalapak yang paham betul siapa dirinya sehingga total penjualannya tergolong tinggi dibanding para pesaingnya. Penjual ini menjual mainan. Ia tahu bahwa mainan sudah menjadi bagian dalam dirinya dan ia sangat tahu seluk beluk bisnis mainan secara mendalam. Ia telah menjalani bisnis ini sejak tahun 2006. Dengan berdedikasi penuh dan menekuni bisnis mainan ini, sang penjual ini bisa menghasilkan puluhan pesanan pembelian barang setiap harinya” – Achmad Zaky
Yap! Kamu harus mengenal diri kamu sendiri, mencari tahu apa yang jadi kelebihanmu dan itu bisa kamu gunakan untuk peluang bisnis. Zaky percaya bahwa apabila kita mengenal siapa diri kita dan fokus pada kelebihan kita maka itu akan mempermudah untuk mencapai keberhasilan baik dalam hidup, termasuk dalam bisnis.
2. Pahami Produkmu
pahami produkmu via food detik
Kamu harus paham tentang produk yang kamu jual, misalnya nih kamu jual kue kering. Kamu harus tahu tentang seluk beluk produkmu, mulai dari toko yang menjual murah bahan kuemu, bahan-bahan kuemu apa saja, sampai proses menjualnya.
