Mohon tunggu...
Rizkiansyah akbar
Rizkiansyah akbar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tren Bahasa "Jaksel" yang Menjadi Representasi Ekonomi

27 November 2023   16:09 Diperbarui: 27 November 2023   16:13 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Bahasa gaul yang sedang ramai digunakan saat ini adalah bahasa gaul "Jaksel" atau bahasa jakarta selatan. Bahasa jaksel merupakan gabungan dari bahasa Indonesia dengan bahasa Inggris. Bahasa gaul "Jaksel" ini banyak digunakan kalangan remaja khususnya yang tinggal di daerah Jakarta Selatan. Fenomena disebut code mixing yang dimana didefinisikan menurut Muysken (2000), sebagai dua bahasa yang disatukan dalam satu kalimat. Fenomena ini terjadi  dikarenakan adanya kemajuan teknologi dan komunikasi di perkotaan yang mempermudah masuknya suatu unsur atau budaya dari luar.  Walaupun begitu, pada kenyataannya bahasa gaul jaksel sudah menjadi hal biasa atau tidak asing lagi di kalangan masyarakat, baik dari kalangan remaja maupun kalangan tua bahkan kalangan anak-anak pun sudah menggunakan bahasa jaksel ini. 

Permasalahan pun muncul karena adanya fenomena ini yang dimana penggunaan bahasa jaksel dapat dilihat sebagai representasi ekonomi seorang individu, jadi ketika terdapat seorang individu yang menggunakan bahasa Jaksel tersebut maka terdapat suatu eksklusivitas dibanding individu yang tidak menggunakan bahasa jaksel. Inilah mengapa bahasa menciptakan struktur sosial karena penggunaan bahasa jaksel secara tidak langsung menciptakan suatu struktur sosial baru. Terdapat korelasi antara struktur sosial yang mana hal tersebut merupakan bentuk yang tercipta karena adanya suatu interaksi. Maka dari itu bahasa yang kita pakai sehari-hari secara tidak langsung pada dasarnya menciptakan suatu struktur sosial karena bahasa atau komunikasi menjadi jembatan di masyarakat dalam hidup dengan sebuah perbedaan yang dipengaruhi oleh perilaku, pola, sikap, norma, sehingga struktur sosial dan komunikasi menjadi saling mempengaruhi dan melengkapi. 

Adanya perubahan tersebut memang diciptakan secara sengaja maupun tidak sengaja, hal tersebut terjadi karena disebabkan oleh beberapa faktor yang ada seperti halnya adalah Jakarta Selatan itu sendiri yang dimana  sampai saat ini masih menjadi daerah yang elite di jakarta. Hal itu bisa terjadi juga karena penggunaan bahasa inggris dibanding bahasa indonesia, pada dasarnya perlu pendidikan dan usaha lebih lanjut dibanding bahasa indonesia yang menjadi bahasa sehari-hari. Ketidakmampuan seseorang untuk memahami bahasa inggris tersebutlah yang menjadi salah satu faktor bahasa jaksel menjadi representasi ekonomi seorang individu. Penggunaan bahasa jaksel ini pun menurut dosen Universitas Indonesia yaitu Devie Rahmawati menyatakan bahwa penggunaan bahasa campuran Indonesia Inggris tersebut didasari oleh hierarki yang mendorong popularitas seperti menunjukan status sosial, pendidikan dan kehormatan. Maka, oleh karena itu bahasa jaksel bisa menjadi representasi ekonomi seorang individu.

Penting bagi masyarakat sosial menjaga kesejahteraan sosial agar terciptanya hubungan lingkungan yang sehat dan aman oleh sebab itu kita harus paham tentang bagaimana menjaga norma norma pada struktur sosial. Terdapat hubungan antara struktur sosial dan komunikasi karena menggunakan pola komunikasi yang baik sangat mempengaruhi kesejahteraan antar individu dan antar kelompok seperti melihat dengan siapa kita berbicara, berbicara menggunakan bahasa yang resmi dan sopan, menggunakan tata bahasa serta tindakan komunikasi nonverbal yang tepat. Dalam mempertahankan struktur sosial kita juga perlu memahami identitas antar individu dan juga kelompok sehingga kita bisa membentengi individu maupun kelompok dalam struktur sosial agar terhindar dari pengaruh buruk opini publik, perubahan norma dan pengaruh budaya buruk akan tetapi justru penting bagi struktur sosial memiliki kesadaran akan ketidaksetaraan dan tindakan diskriminasi yang dapat merusak struktur sosial.

Terdapat berbagai macam solusi terkait permasalahan bahasa gaul "jaksel" yang terkadang menjadi representasi ekonomi seseorang. Berikut merupakan solusi yang dapat diterapkan : 

  1. Menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar

Ketika berbicara dengan siapapun gunakanlah Bahasa Indonesia karena bahasa indonesia sendiri merupakan bahasa nasional yang menyatukan semua lapisan masyarakat.

  1. Bijak dalam penilaian sosial

Menghindari penilaian cepat berdasarkan bahasa yang digunakan hanya dengan asumsi semata karena status ekonomi seseorang tidak dapat diprediksi dengan pasti hanya dengan bahasa yang digunakan.

  1. Fokus dengan isi dari pesan

Esensi penting dari komunikasi adalah isi pesannya ataupun informasi yang disampaikan oleh komunikator, bukan berfokus pada bahasa yang digunakannya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun