Mohon tunggu...
Rizka Amelia Putri Damayanti
Rizka Amelia Putri Damayanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Education, social, & travelling

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Peningkatan Kemampuan Numerasi: Belajar Asyik Dengan Media Ular Tangga

5 Juni 2022   14:00 Diperbarui: 7 April 2023   06:38 442
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Salah satu visi dari perguruan tinggi yaitu Tri Dharma Perguruan Tinggi, visi tersebut harus diwujudkan oleh seluruh mahasiswa agar menciptakan orang-orang yang mempunyai jiwa semangat juang tinggi, personal diri yang berbalut pemikiran kreatif, kritis, inovatif, dan mandiri. 

Melalui Kampus Mengajar ini, mahasiswa mampu belajar dan bekerja mengabdi di salah satu Sekolah Dasar (SD) sasaran yang terletak di kabupaten Blitar, Jawa Timur. Tepat pada Rabu, 2 Maret 2022, 5 mahasiswa yang tergabung dalam peserta Kampus Mengajar 3 melaksanakan program pengabdian di sekolah penempatan. 

Kegiatan pengabdian diantaranya dengan membantu guru dan berkolaborasi terkait pembelajaran di Kelas, membantu dalam administrasi sekolah, maupun membantu dalam adaptasi teknologi. Dalam hal penguatan kemampuan Numerasi siswa, kami memberikan pendampingan pembelajaran Numerasi secara kreatif yang memanfaatkan media permainan ular tangga. 

Dari hasil observasi awal yang telah dilakukan, terdapat permasalahan yang menjadi penyebab rendahnya semangat belajar siswa yaitu cenderung mudah merasa bosan apabila terpaku dengan kesibukan membaca buku cetak. Adapun ketika pembelajaran daring, beberapa siswa kurang bersungguh-sungguh dalam belajar secara mandiri di rumah, mereka lebih banyak menghabiskan waktu untuk bermain dan membantu orang tua. 

Apabila siswa-siswi ditanya apa mata pelajaran yang paling sulit bagi mereka, kebanyakan menjawab mata pelajaran matematika karena berhubungan dengan menghitung, menghafal rumus, dan perkalian yang belum dihafal. Beberapa siswa mengalami masalah dalam memahami konsep matematis. Adanya penerapan permainan matematis dan memanfaatkan media pembelajaran interaktif ini, diharapkan dapat meningkatkan motivasi siswa dalam memahami konsep yang diberikan. 

Kami mengajarkan tentang Numerasi dengan memanfaatkan media LCD Proyektor dan merancang pembelajaran yang menyenangkan untuk peserta didik, dengan menggunakan media pembelajaran "Permainan Matematika Ular Tangga". Pada saat pembelajaran Numerasi, media pembelajaran ular tangga dan dadu dibuat secara mandiri dengan memanfaatkan barang yang ada di rumah. 

Tujuan dari permainan Matematika ular tangga ini adalah untuk membangkitkan semangat belajar siswa-siswi dan melatih pemahaman tentang soal Matematika yang telah tersaji di papan ular tangga. Cara permainan "Matematika Ular Tangga" ini dengan menentukan siapa saja yang bermain lebih dulu, lalu siswa yang berkesempatan bermain akan melempar dadu lalu menggerakkan benda penanda mereka di papan dadu. 

Terdapat soal Matematika pada setiap kotak di papan dadu yang harus dijawab oleh siswa. Soal Matematika tersebut meliputi latihan perkalian, pembagian menggunakan porogapit, latihan menentukan luas dan keliling bangun datar, menghitung pohon faktor dari suatu bilangan, menentukan hasil akar pangkat bilangan, dan sebagainya. Para siswa sangat antusias dan semangat belajar sambil bermain menggunakan media ular tangga. 

Selain penguatan Numerasi, siswa juga diajak untuk penguatan budaya Literasi dengan membaca nyaring cerita pendek, bernyanyi menghafal nama-nama planet, literasi yang diwujudkan dengan membuat karya poster, lomba menyanyi dalam rangka HARDIKNAS, dan mengasah bakat dengan berlatih menari. 

Meskipun jarak tempat tinggal kami cukup jauh untuk menuju lokasi Sekolah sasaran, namun tidak memudarkan semangat kami melaksanakan kegiatan mengajar. Rasa lelah yang melanda seakan terobati dengan melihat senyum dan keceriaan anak-anak, pun terbalut rasa senang karena dapat membagikan ilmu yang telah didapat kepada siswa-siswi. 

Banyak sekali cerita baru dan pengalaman yang didapat selama melakukan pengabdian di lapangan. Program mengajar ini mendapat respon positif dari berbagai pihak yang terlibat. Harapannya, dari kegiatan ini banyak pihak yang merasakan manfaat dan dapat memberi kemajuan bagi dunia pendidikan. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun