Mohon tunggu...
Rizal Mutaqin
Rizal Mutaqin Mohon Tunggu... Tentara - Semua Orang Akan Mati Kecuali Karyanya

Tulislah Sesuatu Yang Akan Membahagiakan Dirimu Di Akhirat Kelak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengintip Pertemuan Dengan Pak Fitry di Kementerian Pertahanan

14 Desember 2023   06:09 Diperbarui: 14 Desember 2023   06:38 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: arsip pribadi

Pada suatu siang yang hangat, sebuah kesempatan istimewa terjadi ketika Sersan Agung dan saya berkunjung ke kantor Pak Fitry di Kementerian Pertahanan. Meskipun bukan lagi anak buahnya, kehangatan Pak Fitry sebagaimana saat beliau menjadi komandan kami masih terasa kental. Kesempatan ini kami manfaatkan untuk membahas berbagai hal yang cukup beragam.

Di antara topik yang kami bahas adalah perkembangan tesis saya di Universitas Gadjah Mada (UGM). Pak Fitry menunjukkan ketertarikannya yang mendalam terhadap proyek riset yang saya jalani. Selain itu, kami juga mendalami isu literasi digital yang semakin krusial di era informasi saat ini. Diskusi kami meluas hingga membahas tentang peran penting majalah Forkom 24, sebuah media komunikasi dari Keluarga Besar Alumni PPSA XXIV Lemhannas.

Diskusi mengenai literasi digital menarik perhatian Pak Fitry. Beliau berbagi pandangannya tentang betapa pentingnya pemahaman teknologi dalam era digital ini, terutama dalam konteks pertahanan. Dari sudut pandangnya sebagai seorang yang terlibat dalam bidang pertahanan, Pak Fitry menyoroti bagaimana literasi digital berperan dalam menjaga keamanan negara.

Selama pertemuan yang penuh antusiasme tersebut, kami juga mengevaluasi peran majalah Forkom 24. Kami membahas bagaimana media tersebut menjadi sarana efektif dalam menggalang komunikasi serta mempertajam wawasan para alumni Lemhannas dalam dinamika keamanan dan pertahanan nasional.

Kesempatan bertemu Pak Fitry tidak hanya menjadi momen bertukar pikiran, tetapi juga menjadi momentum untuk merefleksikan perkembangan personal serta profesional kami sejak masa di bawah bimbingan beliau. Kedewasaan dalam melihat isu-isu penting seperti literasi digital dan peran media komunikasi menjadi cerminan dari nilai-nilai yang kami pelajari dari Pak Fitry.

Kami meninggalkan kantor Kementerian Pertahanan dengan kesan mendalam. Pertemuan ini menjadi titik balik penting dalam pemahaman kami terhadap peran literasi digital serta bagaimana komunikasi melalui media seperti Forkom 24 memiliki dampak yang signifikan dalam mendukung keamanan dan pertahanan nasional.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun