Masa pandemi virus Covid19 membuat banyak perubahan setiap orang. Nggak hanya anak sekolah dan kuliah yang menjalani aktivitas belajar (study) secara online atau virtual.
Para pekerja kantoran atau perusahaan yang sempat mengalami work from home (WFH) bahkan ada yang diliburkan sementara karena kasus pandemi virus negatif Covid19. Perekonomian di segala bidang yang terpuruk. Termasuk layanan usaha pariwisata dan penginapan yang mandeg gara-gara virus dari Wuhan Chinnese ini.
Rasa kebosanan, kecemasan, ketakutanbahkan berlebih menimpa banyak orang dari usia muda hingga tua. Masa pandemi kurang lebih tiga bulan karantina Covid19 rutinitas itu-itu saja. Mau kemana-mana juga tidak mungkin. Selain wisata tutup, ada beberapa kota yang menjalani lockdown atau PSBB.
Dengan adanya New Normal ini, memasuki fase kehidupan normal yang baru. Aktivitas sudah mulai kembali sedikit demi sedikit. Pekerja kantoran kembali rutin bekerja seperti biasanya. Adanya perubahan yakni tetap untuk jaga jarak antar manusia, memakaimasker dan rajin mencuci tangan atau berwudhu bagi Muslim. D tempat-tempat wisata, pasar, perkantoran, sekolah diwajibkan untuk menyediakan layanan tempat mencuci tangan.
Sabtu, 27 Juni 2020 di salah satu kawasan wisata cikal bakal pariwisata Jawa Timur di Malang Raya, Kawasan Wisata Songgoriti mulai di buka. Pasar Wisata Songgoriti yang cocok untukpembelian souvenir dan harga sayuran, bunga, buah juga standart dengan mutu berkualitas juga mulai ada yang buka.
Pemandian Tirta Nirwana yang sempat tutup sementara karena virus Covid juga sudah kembali di buka. Namun pengunjung belum nampak datang. Kemungkinan besar dikarenakan masih kuatir dengan virus yang belum diketemukan vaksin yang tepat.Penginapan pun diwajibkan untuk menyediakan sarana protokol kesehatan seperti adanya tempat cuci tangan dan hand sanitizer.
Saya mengamati jalanan sebenarnya sudah mulai ramai walau belum menunjukkan kepadatan bahkan macet seperti hari libur seperti biasanya di kota wisata. Bisa dipastikan, kendaraan yang bernomer polisi dalam kota atau luar kota sekadar untuk rileksasi setelah kurang lebih tiga bulan tidak bisa kemana-mana.
Saatnya untuk menikmati perjalanan walaupun belum berani untuk memasuki obyek wisata. Sudah ada beberapa obyek wisata yang di buka namun pengamatan saya masih sepi pengunjung). Yang penting rileksasi, menghirup udara segar dan melihat pemandangan di luar kediaman mereka. (Saya sendiri juga jenuh tidak bisa mencari inspirasi
Ulasan singkat saat new normal pada 27 Juni 2020 di sebuah wisata Songgoriti. Agar si virus COvid19 ini benar-benar hengkang dari muka bumi marilah kita ikuti prosedur kesehatan untuk tetap jaga jarak, memakai masker, rajin cuci tangan, membawa dan atau menyediakan hand sanitizer. Bagi umat Muslim yang dalam perjalanan untuk menjaga wudhu saat panggilan sholat tiba. Salam sehat. Pariwisata Bangkit.
Penulis & Copyright,
Novy E.R.
