Mohon tunggu...
Rivaldi Hadi Kurniawan
Rivaldi Hadi Kurniawan Mohon Tunggu... Mahasiswa Universitas Malikussaleh

Mahasiswa Teknik Sipil

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Menggali Potensi Technopreneurship dalam Kurikulum Perguruan Tinggi: Kunci Menjawab Tantangan Pengangguran dan Globalisasi SDM

28 Juli 2025   02:40 Diperbarui: 28 Juli 2025   02:39 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
lulusan sarjana yang sulit mencari kerja, sumber: liputan6

Menuju Masa Depan Berdaya Saing

Memasukkan technopreneurship sebagai tulang punggung kurikulum perguruan tinggi adalah investasi jangka panjang untuk masa depan bangsa. Ini bukan hanya tentang mengajarkan teori bisnis, tetapi menanamkan pola pikir inovatif, resiliensi, dan keberanian mengambil risiko. Dengan demikian, lulusan kita akan menjadi agen perubahan yang mampu menciptakan nilai, mengurangi angka pengangguran, dan menjadikan Indonesia sebagai pemain kunci dalam ekonomi global berbasis inovologi.

Sudah saatnya perguruan tinggi bergerak lebih cepat, berinovasi, dan menjadikan technopreneurship sebagai DNA utama dalam membentuk SDM unggul. Masa depan Indonesia ada di tangan mereka yang berani berinovasi dan menciptakan peluang, bukan sekadar menunggu peluang datang.

Daftar Pustaka

Marlinah, L. (2019). Pentingnya peran perguruan tinggi dalam mencetak SDM yang berjiwa inovator dan technopreneur menyongsong era society 5.0. Ikraith-Ekonomika, 2(3), 17-25.

Sunhaji, M. A., Roqib, M., Wiyani, N. A., & Masruri, M. Pengembangan sumber daya manusia berbasis TQM menuju global technopreneur university. Zahira Media Publisher.

Jihad, S., Nawawi, J., Tang, M., & Ibrahim, M. A. (2025). Ketika Perguruan Tinggi Meregenerasi, Lahirnya Proyeksi Dunia Yang Berbasis Bisnis Dan Tekhnologi. Jurnal Ilmu Pendidikan dan Pembelajaran, 7(3).

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun