Mohon tunggu...
Rinto F. Simorangkir
Rinto F. Simorangkir Mohon Tunggu... Guru - Seorang Pendidik dan lagi Ambil S2 di Kota Yogya dan berharap bisa sampai S3, suami dan ayah bagi ketiga anak saya (Ziel, Nuel, Briel), suka baca buku, menulis, traveling dan berbagi cerita dan tulisan

Belajar lewat menulis dan berbagi lewat tulisan..Berharao bisa menginspirasi dan memberikan dampak

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Saat 4 Bocah Ini Pilih Relakan Celengannya Bantu para Medis, Kita?

10 April 2020   23:46 Diperbarui: 10 April 2020   23:41 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Yasmin, Tata, Unsia, Akram (kolase foto dari Kompas,com, tribunnews,com dan merdeka,com) | Dokpri

Siapa sangka dibalik virus corona ini ada banyak cerita-cerita inspiratif yang tentu akan menggugah kita supaya terus berjuang melawan pandemik ini. Cerita-cerita ini yang harusnya kita perbanyak ada, disamping mungkin butuh update terbaru tentang perkembangan jumlah positif covid-19 ini.

Mengurangi berita-berita tentang kematian, tentu akan semakin menguatkan kita orang-orang yang kini masih sehat. Dimana seperti yang dilansir makasar.tribunnews.com (10/4/2020) ada sekitar 4 bocah yang sudah punya empati dan bahkan memberikan perhatian yang penuh terhadap kondisi sekarang ini.

Bocah pertama, namanya Yasmin Saman, anak Makasar dan tinggal di Kecamatan Manggala, Makasar. Dia baru kelas 1 SD tapi sudah punya kepedulian yang besar.

Dengan berbekal hasil celengannya, dia berhasil mengumpulkan uang sebanyak Rp.448 ribu-an. Sumbangannyapun langsung diserahkan ke Jurnalis Peduli Kemanusiaan di Makasar.

Bocah kedua dan ketiga, yang sama-sama baru berusia 7 tahun sekitar kelas 1 SD,  bernama Tata dan Unsia yang juga orang Makasar merelakan celengannya untuk dijadikan sumbangan bagi para medis supaya bisa membantu untuk keperluan pengadaan APD atau alat pelindung diri. Dengan diantar oleh kedua orang tua mereka, sumbangan mereka-pun langsung diterima oleh Aliansi Jurnalis Peduli Makasar.

Bocah keempat ini juga unik. Namanya Akram Ataye Khaizuran, baru berusia 9 tahun. Dia justru lebih menyerahkan celengannya yang sudah ditabungnya kurang lebih 2 tahun untuk kepentingan orang lain, yakni para medis yang sudah berjuang di garis depan.

Dengan total 3 celengan yang ia serahkan langsung ke RSUD Batara Siang Pankep, Sulawesi Selatan, dia berhasil mengumpulkan uang senilai Rp.570 ribu.

Padahal niat awalnya dengan celengannya, dia sebenarnya ingin membelikan sepeda. Tapi dia lebih memilih untuk membantu para medis dalam menanggulangi bencana covid 19 saat ini. Alhasil dengan niat baiknya itu, Direktur Utama RSUD Batara Siang, dr Annas Ahmad justru berjanji akan membelikan sepeda kepadanya jika covid 19 ini usai.

Bahkan ada sejumlah komunitas lain, maupun salah satu perusahaan sepeda Element justru ingin membelikannya sepeda baru. Hal tersebut dikonfirmasi oleh Addie MS lewat akun Ig-nya.

Tak terduga, dengan niat baiknya itu, di saat lebih memilih untuk menolong orang lain, dbandingkan untuk mencukupi atau mengutamakan kepentingannya sendiri, sesungguhnya ada hal-hal besar yang sesungguhnya menantinya. Walaupun dengan nilai kecil tapi jika diberi dengan hati yang besar maka bantuan tersebut sangatlah bernilai dan berharga.

Alhasil dengan hatinya yang iklas justru dirinya malah dapatkan 3 sepeda baru nantinya.Bayangkan saja jika seandainya dia tidak punya inisiatif memberikan bantuan, dengan total uang segitu, tentu tak akan cukup untuk membeli sepeda baru, dan masih perlu menabung lagi uangnya di celengan yang baru.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun