Mohon tunggu...
Rini DST
Rini DST Mohon Tunggu... Ibu Rumah Tangga - Seorang ibu, bahkan nini, yang masih ingin menulis.

Pernah menulis di halaman Muda, harian Kompas.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Hadir Vaksin, Apakah Pandemi Langsung Sirna?

20 Januari 2021   13:13 Diperbarui: 20 Januari 2021   13:19 356
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Vaksinasi adalah payung pelidung, ayo yakin divaksin. Sumber gambar: Pixabay. Karya: Geralt.

Pada tanggal 13/01/2021, kepala negara RI Presiden Jokowi merupakan orang yang pertama menerima suntikan vaksinasi covid-19 di negara Indonesia. Bersama Presiden Jokowi ada beberapa tokoh yang terpilih sebagai orang yang diharapkan bisa mempengaruhi semua penduduk negara Indonesia untuk yakin divaksin.

Simbok Karsa sangat yakin divaksin. Kenapa banyak orang harus ragu? Dulu anak tetangga simbok juga terkena polio saat pandemi polio 1950. 

Neng Irin, begitu simbok memanggil anak tetangga yang terkena polio pada tahun 1955. Kena juga, padahal vaksinasi sudah ada pada tahun 1954.  Tapi penyelenggaraan vaksinasi diadakan  di sana, jauh di negara Amerika. 

 Dan ... setelah 11 tahun kemudian barulah seluruh dunia dinyatakan aman dari polio. 

"Manjurnya vaksinasi tidak secepat menggarami sayur sop," kata simbok Karsa, "Tapi juga tidak seperti manggarami air laut yang tidak ada gunanya."

"Maksudnya apa mbok?" 

"Vaksinasi perlu dan jangan diragukan manfaatnya, meskipun pandemi tidak langsung hilang," kata simbok yang disambung lagi, "Dulu, vaksinasi polio juga begitu."

Setelah dinyatakan oleh BPOM, vaksinasi aman. Juga dinyatakan oleh MUI, vaksinasi halal. Seharusnya semua orang tidak usah meragukan lagi untuk melakukan vaksin.

Dari sejak zaman pandemi polio, vaksinasi sangat dielukan oleh setiap orang. Tapi sejak ditemukan, barulah 11 tahun kemudian dunia baru aman dari polio. 

"Negeri Indonesia sudah enak, Presiden Amerika dan Ratu Inggris juga baru saja melaksanakan vaksinasi," kata simbok, "Presiden Indonesia juga sudah cepat menerima suntikan vaksin."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun