Mohon tunggu...
Rifna Merisha
Rifna Merisha Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis

Bismillah!

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Ujian Cepat, Jawaban Tepat, Nilai Meningkat

23 November 2021   14:50 Diperbarui: 23 November 2021   15:09 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Setiap mendengar kata ‘ujian’ selalu saja diiringi perasaan deg-degan dan perasaan campur aduk. Mengapa hal tersebut bisa terjadi? Pastinya karena setiap ujian memerlukan jalan keluar untuk menghadapinya. Ujian, ujian dan ujian. Ujian yang dimaksud di sini berkaitan dalam bidang pendidikan, baik ujian harian (ulangan), ujian tengah semester, ujian akhir semester atau bentuk ujian lainnya.

Ujian yang diselenggarakan oleh lembaga pendidikan selalu saja bersifat formal. Keformalan itu ternyata menyebabkan para pelajarnya menjadi tegang.

Memang, tidak semua pelajar memiliki respons yang sama saat menyikapi peristiwa ujian. Namun, mayoritas pelajar mengalami fase perasaan takut dan tidak tenang. Dikarenakan untuk mendapatkan nilai yang bagus dalam ujian membutuhkan tindakan belajar dengan mengulang materi yang pernah dipelajari. 

Adanya kegiatan pengulangan materi secara individu mengakibatkan pelajar harus serius dalam memahami, menghafal dan berpikir. Hal ini ternyata menjadi pernyataan yang berlawanan  bagi pelajar saat ini yang ingin serba cepat, simpel, tetapi ingin hasil yang baik.

Prof. Dr. Mungin Eddy Wibowo, M.Pd., Kons. mengatakan bahwa dalam menghadapi ujian, pelajar akan menghadapi perasaan takut dan tindakan bertahan (defensif). 

Pelajar yang takut akan cenderung melarikan diri. Maka dari itu perlu ada cara untuk mengatasinya. Setiap hal pasti memiliki jalan keluar. Ternyata ada beberapa cara yang bisa digunakan para pelajar yang mengalami ketegangan saat menjelang ujian dan mengharapkan hasil yang memuaskan.


Beberapa cara di bawah ini merupakan cara yang bisa dilakukan pelajar untuk menghilangkan ketegangan sebelum menghadapi ujian dengan tujuan ujian cepat, jawaban tepat dan nilai meningkat. Cara-caranya sebagai berikut.

1. Melakukan Aktivitas yang Disenangi

Untuk mengurangi ketegangan, melakukan aktivitas yang disenangi seperti membaca novel, mendengarkan musik, bermain basket atau melakukan kegiatan menyenangkan lainnya dapat meredakan perasaan tegang. Tujuan melakukan hal ini sebelum menghadapi ujian yaitu untuk menaikkan mood dan perasaan senang pelajar. 

Aktivitas ini dapat dilakukan beberapa hari sebelum ujian tiba atau satu jam sebelum ujian (seperti mendengarkan lagu favorit). Apabila perasaan senang sudah mendominasi, ketegangan mengenai ujian perlahan-lahan akan berkurang. Melakukan aktivitas yang disenangi dapat membantu fisik dan psikis menjadi lebih rileks. Hal ini pun sangat diperlukan karena apabila sudah rileks, perasaan menjadi tenang, nyaman dan senang.

2. Mendapatkan Waktu Istirahat yang Cukup

Dalam upaya mengurangi ketegangan, mendapatkan waktu istirahat yang cukup sangat penting untuk diperhatikan. Dikarenakan ketidak-konsentrasi-an yang membuat pelajar menjadi tidak fokus dan panik. Tidak lain hal itu disebabkan oleh pola tidur yang tidak teratur dan sedikitnya waktu tidur yang diperoleh. 

Memiliki waktu istirahat yang cukup bertujuan supaya saat menghadapi ujian, pelajar lebih fresh dan siap melaksanakan ujian. Kesiapan inilah yang menjadi faktor yang dapat mengurangi ketegangan.

3. Membiasakan mendengarkan Penjelasan Guru atau Dosen

Mendengarkan materi yang dijelaskan oleh guru ataupun dosen saat pembelajaran berdampak sangat signifikan. Dengan mendengar setidaknya ada hal yang tertangkap di dalam pikiran pelajar dan membekas. 

Kebiasaan mendengar yang dibarengi dengan memahami ternyata menambah pengetahuan. Dengan begitu, saat ujian akan tiba hal yang sudah dipahami sejak awal tidak menjadi kendala untuk merasakan panik.

4. Perbanyak Membaca

Membaca merupakan jendela ilmu. Perbanyaklah membaca tanpa dibatasi oleh topik bacaan apapun. Dengan membaca, pengetahuan dan informasi yang diperoleh pun akan bertambah. Kekayaan wawasan dan pengetahuan menyebabkan pelajar menjadi lebih cepat mengerjakan soal ujian. 

Dikarenakan adanya informasi yang sudah diperoleh atau dimiliki sebelumnya. Hal ini perlu untuk dilakukan sebelum ujian tiba. Bagaimana caranya? 

Dengan melakukannya secara rutin, tidak dibatasi oleh durasi, dan tidak dilakukan hanya saat sebelum ujian saja. Apabila membaca dilakukan hanya saat-saat detik terakhir ujian dimulai informasi yang didapatkan tidak akan lengkap dan tidak bertahan jangka panjang. Dikarenakan otak tidak bekerja hanya untuk memahami dan menghapal tetapi juga menyiapkan untuk berpikir.

5. Membuat Catatan Kecil

Mengapa perlu membuat catatan kecil? Tidak hanya untuk orang yang pelupa tetapi sebaiknya dilakukan oleh semua pelajar. Catatan kecil bertujuan mempermudah proses pengulangan materi apabila ada yang terlupa. Isinya pun hanya berupa poin-poin penting yang menjadi fokus materi atau bahasan. 

Jadi, catatan kecil dapat membantu mengembalikan atau menguatkan ingatan pelajar. Dengan membaca dan memahami poin penting yang ada dalam catatan, ketika ujian pelajar hanya perlu sedikit pengembangan dalam proses pengerjaan soal.

6. Belajar dengan Waktu Seperlunya

Inilah yang paling penting diperhatikan di antara cara-cara di atas. Mengapa demikian? Sebelum menghadapi ujian, pelajar pasti dituntut belajar kembali untuk mempersiapkan diri dalam mengerjakan soal ujian. 

Pelajar akan menggunakan waktu yang cukup lama untuk belajar sebagai bentuk kepastian bahwa materi yang sedang dipelajari sudah benar-benar dikuasai. Namun, poin pentingnya bukan pada waktu yang digunakan tetapi pada pemahaman yang telah diperoleh. 

Apabila pelajar telah memahami materi tersebut sebaiknya jangan terlalu keras dalam mengapresiasikannya, dikarenakan nantinya akan berujung lupa. Begitupun dengan materi yang belum dipahami, belajarlah dengan senang dan berusahalah mengingat hal-hal penting yang menjadi dasar untuk berpikir. 

Apabila sudah menemukan langsung praktikkan. Apabila belum memahami, belajarlah dengan teknik yang berbeda yaitu dengan menonton youtube atau sharing dengan teman yang lebih mengerti. Durasi belajar tidak menjamin pelajar siap mengerjakan ujian.

Dari keenam cara di atas menyebutkan bahwa dalam menghadapi ketegangan ujian perlu ada cara atau metode yang dilakukan. Keenam cara tersebut saling berhubungan satu sama lain. 

Dikarenakan kesiapan otak yang maksimal tidak dapat berjalan lancar apabila fisik mengalami kurang tidur. Begitupun dengan kesiapan otak dan tidur yang cukup tidak akan berjalan lancar apabila perasaan yang mendominasi tidak lah senang dan tenang. Seluruh cara di atas sangatlah perlu dilakukan dengan porsi yang seimbang.

Adapun hal yang perlu dilakukan dalam mengisi jawaban soal ujian apabila ingin mendapatkan nilai yang bagus setelah melakukan keenam cara di atas, yaitu sebagai berikut.

1. Isilah dengan Poin-Poin Penting

Dalam mengerjakan soal ujian, sebaiknya pelajar mengisi jawaban dengan poin-poin penting. Dikarenakan itulah yang merupakan salah satu kriteria dalam penilaian. 

Apabila poin penting sudah didapatkan di dalam sebuah jawaban, jawaban akan dikatakan sudah tepat. Jawaban yang berisi poin penting sudah dapat dipastikan jawaban tersebut benar. Banyaknya jawaban yang benar akan menghasilkan nilai yang bagus sebagaimana ini merupakan tujuan yang ingin dicapai.

2. Dikembangkan Bukan Dibarukan

Dalam mengerjakan soal,  sangat perlu untuk mengembangkan isi jawaban. Memang, poin penting sudah dapat menyampaikan maksud dari jawaban pelajar. 

Namun, penjelasan yang lebih mengenai jawaban yang diberikan akan menambah pemahaman. Mengapa tidak dibarukan? Dikarenakan saat mengerjakan soal yang bersifat teori, konsep kebaruan ditakutkan akan mengakibatkan salah penalaran atau arti yang ingin ditujukan.

3. Sesuai dengan Materi yang Ditanyakan

Pengembangan yang baik dalam penjelasan saat mengerjakan soal adalah mementingkan kesesuain dengan materi yang ditanyakan. Jangan sampai menjelaskan hal yang tidak ada hubungannya dengan pertanyaan atau keluar dari topik. Dikarenakan apabila keluar dari topik pembahasan, penjelasan tidak akan dihitung sebagai jawaban yang benar.

Berdasarkan cara di atas, untuk mengurangi ketegangan menghadapi ujian dan mengisi jawaban ujian agar mendapatkan nilai yang bagus, apabila dilakukan dengan benar sesuai petunjuknya akan didapatkan dampak pengerjaan ujian menjadi lebih cepat, jawaban dipastikan tepat dan nilai yang akan didapatkan pun meningkat.

Untuk itu sangat perlu mendapatkan pengetahuan mengenai cara yang perlu dilakukan sebelum ujian untuk membangun kesiapan mengerjakan soal. Semangat menghadapinya. Terus Semangat! Semangat Terus! (Rifna Merisha)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun