Malam Nisfu Sya'ban selalu menjadi momen istimewa bagi umat Islam. Malam ke-15 dari bulan Sya'ban ini diyakini sebagai malam penuh rahmat dan pengampunan, di mana Allah membuka pintu ampunan-Nya bagi seluruh hamba-Nya, kecuali mereka yang musyrik dan masih menyimpan permusuhan.Â
Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Abu Musa al-Asy'ari, Rasulullah SAW bersabda: "Sesungguhnya Allah melihat pada malam pertengahan Sya'ban, maka Dia mengampuni semua makhluk-Nya, kecuali orang musyrik dan orang yang bermusuhan." (HR. Ibnu Majah no. 1390, dinilai hasan oleh Syaikh al-Albani).Â
Hadits ini menunjukkan betapa besar kasih sayang Allah kepada hamba-Nya, sekaligus menjadi pengingat bahwa syirik dan kebencian terhadap sesama adalah penghalang utama dalam meraih pengampunan-Nya. Oleh karena itu, malam Nisfu Sya'ban seharusnya tidak hanya dimaknai sebagai malam ibadah, tetapi juga sebagai momentum untuk membersihkan hati, memperbaiki hubungan dengan sesama, dan memperkuat ketauhidan kepada Allah.
Selain sebagai malam pengampunan, sebagian ulama berpendapat bahwa pada malam Nisfu Sya'ban Allah menetapkan takdir tahunan bagi setiap makhluk-Nya, termasuk rezeki, ajal, dan berbagai ketentuan hidup lainnya. Pendapat ini didasarkan pada firman Allah dalam Surah Ad-Dukhan: "Sesungguhnya Kami menurunkannya (Al-Qur'an) pada suatu malam yang diberkahi. Sesungguhnya Kami-lah yang memberi peringatan. Pada malam itu dijelaskan segala urusan yang penuh hikmah." (QS. Ad-Dukhan: 3-4). Meskipun banyak ulama yang berpendapat bahwa ayat ini merujuk pada Lailatul Qadar, sebagian lainnya meyakini bahwa Nisfu Sya'ban juga memiliki keterkaitan dengan penentuan takdir tahunan. Oleh karena itu, banyak umat Islam yang memanfaatkan malam ini untuk berdoa dengan harapan mendapatkan takdir yang baik dan penuh keberkahan.
Dalam praktiknya, umat Islam menghidupkan malam Nisfu Sya'ban dengan berbagai ibadah. Salah satu yang paling umum adalah membaca Surah Yasin tiga kali dengan niat yang berbeda: pertama untuk memohon umur panjang dalam kebaikan, kedua untuk memohon rezeki yang halal dan berkah, dan ketiga untuk memohon keteguhan iman serta husnul khatimah. Selain itu, banyak yang melaksanakan shalat sunnah seperti tahajud dan hajat, karena Rasulullah SAW bersabda: "Lakukanlah shalat malam karena itu adalah kebiasaan orang-orang saleh sebelum kalian, pendekatan diri kepada Tuhan kalian, penghapus dosa, dan penghalang dari keburukan." (HR. Tirmidzi no. 3549). Malam ini juga dimanfaatkan untuk memperbanyak dzikir dan istighfar, mengingat Rasulullah SAW pernah bersabda: "Barang siapa yang beristighfar, maka Allah akan menjadikan baginya jalan keluar dari setiap kesulitan dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka." (HR. Abu Dawud no. 1518). Selain itu, berdoa dengan tulus juga dianjurkan karena doa merupakan salah satu bentuk ibadah yang paling utama, sebagaimana sabda Rasulullah SAW: "Tidak ada sesuatu yang lebih mulia di sisi Allah daripada doa." (HR. Tirmidzi no. 3370).
Tidak hanya dalam bentuk ibadah pribadi, malam Nisfu Sya'ban juga menjadi kesempatan bagi umat Islam untuk berbagi dengan sesama melalui sedekah dan amal kebaikan. Rasulullah SAW bersabda: "Sedekah itu dapat menghapus dosa sebagaimana air memadamkan api." (HR. Tirmidzi no. 2616). Hal ini menunjukkan bahwa kebaikan tidak hanya datang dari ibadah ritual, tetapi juga dari sikap sosial yang baik kepada sesama. Dengan memanfaatkan malam ini untuk bersedekah, umat Islam dapat menunjukkan kepedulian mereka terhadap orang lain sekaligus memperkuat keimanan dan ketaqwaan kepada Allah.
Malam Nisfu Sya'ban, terlepas dari perbedaan pendapat mengenai keutamaannya, tetap menjadi momentum penting untuk introspeksi dan perbaikan diri. Jangan sampai malam ini hanya menjadi rutinitas tahunan tanpa makna, tetapi jadikan sebagai waktu untuk memperkuat hubungan dengan Allah dan sesama. Selain beribadah, hal yang tak kalah penting adalah membersihkan hati dari kebencian, memperbaiki hubungan dengan keluarga dan teman, serta mempersiapkan diri untuk menyambut Ramadan dengan hati yang lebih bersih dan penuh keimanan. Semoga kita semua termasuk hamba yang mendapatkan ampunan dan keberkahan di malam Nisfu Sya'ban.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI