Setelah sekian lama, kini  akhirnya keduanya, Pdt Yosua Tewu bertemu lagi dengan Ahok atau BTP.
Tapi kali ini pada video tayangan Pdt Yosua yang di upload ke Youtube dengan judul, "5 alasan Ahok Pasti Masuk Neraka.."
Kabarnya, dulu  Pdt Yosua disemprot Ahok. Sekarang, gantian Ahok yang dihajar habis habisan oleh Pdt Yosua. Pakai neraka, pula
Pdt Yosua memang pernah menemui Gubernur Ahok di jalan Lembang, untuk mengadu ijin gereja (24/11/2016) Tribunnews. com dan video BTP
Waktu itu, Â Ia minta Ahok berlaku adil. Â Katanya ,di mikrofon " Tempat ibadah tidak ada. Sejak bapak memimpin, agak ketat, diberi keleluasaan lah," Mendengar itu sebenarnya Ahok masih tenang tenang saja.
Tapi ketika diperbandingkan dengan Masjid, Â "Nah, saya lihat Masjid dibangun luar biasa di Balai Kota, saya tanya apakah ada Gereja sekedar Hall, ada? Tapi ternyata tidak ada, " Ahok emosi.
Menahan marah, Ahok 'nyemprot,' "Saya potong pak. Saya potong soal ini. Ini jangan membuat rusuh. Saya mau tegaskan. Kenapa Balai Kota tidak butuh gereja? Karena ibadah kita bukan di hari kerja, di hari Jumat. Saya membuat masjid, saya tidak ingin mereka keluar ke tempat lain, pulangnya lebih lama. Jadi ini pertama.
Kedua, Saya tegaskan kepada Bapak di video saya. Kalau orang Kristen minta buka gereja. Saya Kristen Protestan. Nanti dulu, saya bilang. Jemaatnya berapa? Kalau Katolik minta buka gereja. Saya mati-matian saya bilang boleh buka. Kalau Katolik tidak ada jemaat yang cukup, tidak boleh buka Gereja. Ini musti fair juga.."
Makanya waktu lihat tayangan Pdt Yosua 'menghajar' BTP habis habisan pada tafsiran Yesus pernah menikah, Â mau tidak mau, saya cekikan.
Â
Rasanya, ingiiin ..sekali nyambit.
Bikin marah saja. Maksudnya apa sih menyebut Yesus permah menikah?
Mau bilang., "Sukurin, Â BTP. Sapa suruh dulu kamu berani beraninya marahin Hamba Tuhan yang diurapi," jelas saya tidak berani.
Ahok harus bertobat ! Belajar dimana kamu?
Kalau Ahok tidak mau mendengar nasehat nasehat pdt Yosua, katanya, "Saya sih prediksi ..."
Maaf, tidak berani menulis jika sudah ada sebutan untuk politik..
Netizen pasti maklum melihat betapa keras dan lantangnya ucapan Pdt Josua. Sepanjang tayangan, 'habis' saja BTP. Berulangkali diingatkan pada BTP untuk bertobat dan jangan mencari pembenaran lewat tafsir ucapannya.