Mohon tunggu...
Riantino Kristianto
Riantino Kristianto Mohon Tunggu... Pelajar

Berita

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Kampung Kranggan dalam Pusat Pembuatan Kulit Lumpia

8 November 2023   18:36 Diperbarui: 9 November 2023   16:43 229
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lumpia dikenal sebagai salah satu kuliner khas kota Semarang.Tak heran, penjual lumpia sangat banyak ditemukan di kota ini.

Selain lumpia,kota Semarang juga memiliki kampung pembuat kulit lumpia yang berdiri sejak Tahun 1980-an. Lokasinya berada di Jl.Kranggan Dalam No 272L, Kecamatan Semarang Tengah ,Kota Semarang. 

Di kampung tersebut sebagian besar warganya bekerja sebagai pembuat kulit lumpia. Salah satu rumah warga yang memproduksi kulit lumpia yaitu rumah Ibu Desy Natalia atau bisa dipanggil mbak Lia. 

Setiap orang juga mempunyai tugas masing masing diantaranya ada yang mengolah adonan, sedangkan lainnya sudah bersiap untuk memasak adonan menjadi kulit lumpia.

Dokpri
Dokpri

Salah satu karyawannya yang bernama Ibu Mei memberikan informasi bahwa dirumah produksi milik Bu Lia ini bisa memproduksi sekitar 10.000 lembar kulit lumpia. 

Ibu Mei juga mengatakan terdapat dua jenis kulit lumpia yang dijualkan di rumah produksi Bu Lia yaitu kulit lumpia yang berukuran tanggung dan besar. 

Untuk Lumpia dikenal sebagai salah satu kuliner khas kota Semarang.Tak heran, penjual lumpia sangat banyak ditemukan di kota ini.

Selain lumpia,kota Semarang juga memiliki kampung pembuat kulit lumpia yang berdiri sejak Tahun 1980-an. Lokasinya berada di Jl.Kranggan Dalam No 272L, Kecamatan Semarang Tengah, Kota Semarang. 

Di kampung tersebut sebagian besar warganya bekerja sebagai pembuat kulit lumpia. Salah satu rumah warga yang memproduksi kulit lumpia yaitu rumah Ibu Desy Natalia bisa dipanggil mbak Lia. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun