Mohon tunggu...
Kurma

Menyikapi Datangnya Bulan Suci Ramadan

17 Mei 2018   00:23 Diperbarui: 17 Mei 2018   09:15 613
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

MENYIKAPI DATANG NYA BULAN SUCI RAMADHAN

Oleh:

Riadhotus Subkha

(Mahasiswi Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Unisnu Jepara)

"Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa." (QS. Al-Baqarah:183).  

Firman Allah diatas yakni perintah untuk melaksanakan shaum (puasa) pada bulan yang penuh berkah, bulan yang penuh ampunan yaitu bulan Ramadhan. Dengan melaksanakan puasa yang hukumnya wajib pada bulan ramadhan, maka Allah akan mengangkat derajatnya menjadi hambaNya yang bertaqwa.

Puasa merupakan amalan ibadah seseorang yang dilaksanakan mulai terbitnya fajar sampai terbenamnya matahari dengan menahan haus dan lapar. Adapun pahala orang yang melaksanakan puasa pada bulan ramadhan selama satu bulan penuh yaitu pahala yang akan dilipat gandakan yang tentu berbeda dengan pahala pada bulan-bulan lainnya. 

Dari Abu Hurairah, Rasulullah bersabda yang artinya: "Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat. Allah Taala berfirman (yang artinya), "kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku. Bagi orang-orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan yaitu kebahagiaan ketika dia berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya. Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah dari pada bau minyak kasturi." (HR.Bukhari no.1904, 5927 dan Muslim no.1151).

Lalu bagaimana sikap seorang Muslim dalam menyambut datangnya bulan Ramadhan? Sikap yang harus dilakukan  salah satu diantaranya: 

 "Berusaha membersihkan hati"

Manusia adalah tempat nya dosa, karena manusia diberi anugrah oleh Allah yang berupa nafsu, yang mengajak manusia untuk berbuat baik maupun buruk. Dengan membersihkan hati perbanyaklah Istighfar, mohon ampunan kepada Allah agar terbebas dari penyakit hati yang menjadikan sulit untuk mendapatkan "Nur". Saling memaafkan kepada sesama jika masih ada kesalahan atau bahkan dendam. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun